×
Not Logged In

Program Studi Ilmu Penyakit THT - Sp-1

Lihat Data Dosen

ADVERTISEMENT
Nama Program Studi
Ilmu Penyakit THT - Sp-1
Perguruan Tinggi
Universitas Sriwijaya
logo Universitas Sriwijaya
Akreditasi Program Studi
UNGGUL
Riwayat Akreditasi
Program Studi
  1. Tanggal SK: 14 April 2023
    Kadaluarsa: 13 April 2028
    Akreditasi: UNGGUL
    Status: Aktif
  2. Tanggal SK: 26 Mei 2018
    Kadaluarsa: 25 Mei 2023
    Akreditasi: A
    Status: Tidak Aktif
Jenjang
Sp-1
Status Program Studi
Aktif
Tanggal Akreditasi
14 April 2023
(14-04-2023)
Ketua Program Studi
-
Tanggal Berdiri
11 Juli 2008
(11-07-2008)
SK Penyelenggaraan
2120/D/T/2008
Tanggal SK
11 Juli 2008
(11-07-2008)
Alamat
Jl Raya Palembang Prabumulih Km. 32 Inderalaya Ogan Komering Ilir
Kota/Kabupaten
Kab. Ogan Ilir
Prov. Sumatera Selatan
Indonesia
Kode Pos
30662
Website
www.fk.unsri.ac.id
Telepon
0711-373438
Fax
-
Logo Perguruan Tinggi
logo Universitas Sriwijaya

Tentang Ilmu Penyakit THT Sp-1 - Universitas Sriwijaya

Pada tanggal 27 Januari 2000 dimulaipembentukan prodi IK THT FK UNSRI yang diawali dengan kesediaan IK THT FK UIsebagai Bapak angkat. Pada tanggal 7 Agustus 2002 dibuatlah suatu Naskahperjanjian kerjasama bagian THT UI dan UNSRI. Sejak tahun 2002 sampai tahun2006 program pendidikan dokter spesialis 1 THT UI-UNSRI mulai berjalan sampaidengan pertengahan tahun 2007, dimana PPDS 1 THT UNSRI mulai dibentuk mandiri,lepas dari pembinaan PPDS I THT UI. Pada tanggal 24 Maret 2008 MKKI menyetujuiuntuk merekomendasikan pembentukan PPDS ilmu THT-KL FK UNSRI. Pada tanggal 10November 2011 dilakukan akreditasi pertama dengan nilai akreditasi C. Padatanggal 18 Mei 2013 dilakukan akreditasi lanjutan dengan nilai akreditasi Byang berlaku sampai dengan saat ini.

Visi Program Studi

VISI

Menjadi pusat pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat serta rujukan nasional dalam bidang ilmu kesehatantelinga, hidung n tenggorokan, bedah kepala leher berstandar internasional pada tahun 2022.

Misi Program Studi

MISI

1. Menyelenggarakan pendidikan kedokteran ilmu kesehatan telinga, hidung, tenggorok, bedah kepala leher yang berstandar internasional.
2. Melaksanakan penelitian yang menunjang pengembangan ilmu dan teknologi dalam bidang ilmu kesehatan telinga, hidung, tenggorok, bedah kepala dan leher.
3. Menyelenggarakan pelayanan dan pengabdian kepada masyrakat di bidang ilmu kesehatan telinga, hidung, tenggorok, bedah kepala leher baik tingkat lokak maupun nasional dengan unggulan dibidang otologi.
4. Menjalin kemitraan dan melaksanakan sistem rujukan dengan rumah sakit jejaring.

Kompetensi Dasar Program Studi

KOMPETENSI PRODI
Kompetensi Kemampuan KlinisTingkat kemampuan yang diharapkan dicapai pada akhir pendidikan Dokter Spesialis THT-KL:Tingkat kemampuan
  1. Dapat mengenali dan menempatkan gambaran-gambaran klinik sesuai penyakit tersdebut ketika membaca literatur Dalam korespodensi ia dapatmengenali gambaran klinik ini, dan mengetahui bagaimana mendapatkan informasi lebih lanjut level ini mengidikasikan overview level bilamengahadapi pasien dengan gambaran klinik ini dan menduga penyakitnya . Dokter segera merujuk. Tingkat kemampuan
  2. Mampu membuat diagnosis klinik berdasarkan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan pemeriksaan tambahan yang diminta oleh doktermisalnya:pemeriksaan laboratorium sederhana atau x-ray) dokter mampu merujuk pasien secepatnya ke spesialis yang relavan dan mampumenindaklanjuti sesudahnya Tingkat kemampuan
  3. Mampu membuat diagnosis klinik berdasarkan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan pemeriksaan tambahan yang di minta oleh dokter misalnya : pemeriksaan laboratorium sederhana atau x-ray). Dokter dapat memutuskan dan memberi trapi pendahuluan ,serta merujuk kespesialisyang relavan (bukan kasus gawat darurat), Mampu membuat diagnosis klinis berdasarkan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan-pemeriksaan tambahan yang diminta oleh dokter misalnya: pemeriksaan laboratorium sederhana atau xc-ray). Dokter dapat memutuskan dan memberi terapi pendahuluan serta merujuk ke spesialis yang relavan (kasus gawat darurat) Tingkat kemampuan
  4. Mampu membuat diagnosis klinik berdasrkan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan-pemeriksaan tambahan yang diminta oleh Dokter misalnya:pemeriksaan laboratorium sederhana atau x-ray). Dokter memutuskan dan mampu menangani problem itu secara mandiri hingga tuntas. Kompetensi Operatif/Tindakan BedahTingkat kemampuan yang diharapkan dicapai pada akhir pendidikan Dokter Spesialis THT-KL:Tingkat kemampuan 1: Mengetahui dan menjelaskan Lulusan dokter memiliki pengetahuan teoritis mengenai keterampilan ini , sehingga dapat menjelaskan kepada teman sejawat, pasien maupun kliententeng konsep teori prinsip maupun indikasi serta cara melakukan komplikasi yang timbul dan sebagainya Tingkat kemampuan 2: Pernah melihat atau pernah di demostrasikan Lulusan dokter memiliki pengetahuan teoritis mengenai keterampilan ini ( baik konsep, teori,prinsip maupun indikasi , cara melakukan ,komplikasi dansebagainya). Selain itu selama pendidikan pernah melihat atau pernah didemonstrasikan keterampilan ini. Tingkat kemampuan 3 : Pernah melakukan atau pernah menerapkan di bawah SuvervisiLulusan dokter memiliki pengetahuan teoritis mengenai keterampilan ini (baik konsep, teori, prinsip maupun indikasi, cara melakukan , komplikasi dansebagainya). Selama pendidikan pernah melihat atau pernah didemonstrasikan keterampilan ini , dan pernah menerapkan keterampilan ini berapa kalidi bawah supervise. Tingkat kemampuan
  5. Mampu melakukan secara mandiriLulusan dokter memiliki kemampuan teoritis mengenai keterampilan ini (baik konsep, teori, prinsip maupun indikasi , cara melakukan komplikasi dansebagainya). Selama pendidikan pernah melihat atau pernah didemonstrasikan keterampilan ini , dan pernah menerapkan keterampilan ini bebetapakali di bawah suversi serta memiliki pengalaman untuk menggunakan dan menerapkan keterampilan inp dalam konteks praktik dokter secara mandiri
Sumber: DIKTI, KEMDIKBUD
ADVERTISEMENT

Komentar User

Berikan komentar untuk halaman Ilmu Penyakit THT Sp-1 - Universitas Sriwijaya

BERITA TERBARU

ITB Innovation Park Seharga 397 Milyar Untuk Kolaborasi Inovator dan Industri

Kamis, 3 November 2022 | 11:16 WIB

ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi

...

ADVERTISEMENT

KOMENTAR TERAKHIR

Delly D.E.Togodly di GERSON TOGODLY, Misiologi S1, Sekolah Tinggi Teologi Reformasi Wamena
Sabtu, 21 Desember 2024 | 16:49 WIB
MARTEN UMBU LAPU di MARTEN UMBU LAPU, Akuntansi S1, Universitas Wisnuwardhana
Jumat, 20 Desember 2024 | 22:39 WIB
Ipank di MOJA ASTRI MAISURI, Manajemen S1, Universitas Yarsi
Senin, 16 Desember 2024 | 15:09 WIB
PJL di NIKSON BELLA RESSI, Teknik Informatika S1, Universitas Karyadarma Kupang
Jumat, 13 Desember 2024 | 09:02 WIB
OPAN SETIAWAN di STKIP PGRI Sukabumi
Minggu, 8 Desember 2024 | 02:11 WIB
ENDI di STKIP PGRI Sukabumi
Senin, 2 Desember 2024 | 08:39 WIB
Muhammad Ihsan Dacholfany di MUHAMMAD IHSAN DACHOLFANY, Administrasi Pendidikan S2, Universitas Muhammadiyah Metro
Minggu, 1 Desember 2024 | 18:01 WIB
Endang hartini di Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia S1, Universitas Hamzanwadi
Kamis, 28 November 2024 | 10:12 WIB
Andreas Tedy Mulyono di ANDREAS TEDY MULYONO, Ilmu Hukum S2, Universitas Pelita Harapan
Selasa, 26 November 2024 | 10:03 WIB
MUHLAS di STKIP PGRI Sukabumi
Selasa, 19 November 2024 | 12:48 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

BERITA PROGRAM STUDI