Program Studi Doktor Sosiologi berdiri atau dibuka berdasarkan SK Kemendikbud RI Nomor 418/E/O/2013 tanggal 27 September 2013. Pada awal berdirinya, Program Studi Doktor Sosiologi ini masih berada dibawah kepengurusan Program Pascasarjana yang secara struktur organisasi langsung berkoordinasi dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UB. Selain Program Studi Doktor Sosiologi, ada program studi lain yang berada dibawah kepengurusan Program Pascasarjana FISIP yaitu Program Studi Magister Ilmu Sosial and Program Studi Magister Ilmu Komunikasi. Dengan demikian, Program Studi Doktor Sosiologi sementara ini menjadi satu-satunya program studi S3 atau Doktor di lingkungan FISIP UB. Pada tahun 2016, berdasarkan Peraturan Rektor Universitas Brawijaya Nomor 20 Tahun 2016 Tentang Susunan Organisasi Dan Tata Kerja (SOTK) Pasal 394, Program Studi Doktor Sosiologi dan Magister Ilmu Sosial menjadi bagian dari Jurusan Sosiologi.
1.Tahun 2013-2015, peningkatan kualitas tata kelola lembaga, pengembangan staf, dan peningkatan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi untuk mampu bersaing pada tingkat regional;
2.Tahun 2016-2020, peningkatan kapasitas internal untuk menuju daya saing Nasional, yaitu tercapainya jumlah dan kualitas sumber daya dosen sesuai standar Nasional, yang tercermin dari rasio antara jumlah dosen dan mahasiswa serta kualifikasi dosen yang bergelar Profesor dan Doktor.
3.Tahun 2021-2025, Peningkatan Publikasi Jurnal Tingkat ASEAN, penerimaan mahasiswa asing, visiting profesor, dan kuliah tamu dari dosen luar negeri atau praktisi tingkat ASEAN
1. Menyelenggarakan proses pendidikan dan penelitian di bidang Sosiologi sesuai dengan Standar Nasional Perguruan Tinggi.
2. Melakukan kegiatan penelitian dan pemberdayaan masyarakat yang didukung teori dan metode sosiologi kontemporer, serta menerapkan pendekatan lintas disiplin ilmu sosial untuk memecahkan masalah sosial.
3. Meningkatkan kualitas dan kualifikasi dosen melalui penguatan jejaring dan kerjasama di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian yang disertai publikasi.
1. Menguatkan Kelembagaan Program Studi Doktor Ilmu Sosiologi (PSDS) sesuai dengan Standar Nasional Perguruan Tinggi dan dikembangkan pada level ASEAN yang disertai dengan ketersediaan dosen terkualifikasi.
2. Menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan mengorganisasikan penelitian bidang sosiologi dan lintas disiplin ilmu sosial, berdasarkan analisis keilmuan yang hasilnya dipublikasikan dalam jurnal nasional terakreditasi dan internasional terindeks.
3. Menjadi pusat kajian dan informasi ilmiah di bidang Sosiologi melalui kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat.
4. Membangun kerjasama dengan institusi dalam maupun luar negeri terkait dengan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]