Penyusunan standar minimum kurikulum Magister Teologi ini dilakukan dengan mempertimbangkan pada naskah rumusan Capaian Pembelajaran/CP (table 1). Dan, capaian pembelajaran tersebut mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) serta teori/konsep teologi dan penerapannya. Capaian pembelajaran tersebut mencakup empat aspek yaitu Penguasaan Pengetahuan, Kemampuan Kerja, Kemampuan Manajerial, serta Sikap dan Tata Nilai. Aspek yang disepakati adalah Penguasaan Pengetahuan dan Kemampuan Kerja bagi jenjang pendidikan Magister Teologi (S-2, Level 8 KKNI)
Menjadi Program Studi yang efisen, produktf, dan unggul dalam pengembangan bidang teologi dan profesi kepemimpinan Kristen untuk konteks mesyarakat rural dan megapolitan dengan mengingrasikan iman kristiani, ilmu pengetahuan dan teknologi.
1. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang berkualitas untuk menghasilkan hamba Tuhan yang memiliki pemahaman teologi yang benar, karakter yang bertanggung jawab dan memiliki kemampuan dalam kepemimpinan untuk membangun gereja yang sehat dan membawa perubahan di masyarakat.
2. Menyelenggakan penelitian dan dan kajian yang berorientasi pada pengembangan teologi dan profesi kepemimpinan Kristen berdasarkan kebenaran Firman Tuhan.
3. Mendarbaktikan keahlian dan kemampuan untuk mengembangkan Teologi dan profesi kepemimpinan Kristen di tengah-tengah gereja dan masyarakat sehingga dapat meningkatkan kualitas kehidupan yang lebih baik.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]