Program Studi S2 Teknologi Hasil Perairan (PS-S2 THP) adalah salah satu program pascasarjana di Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor (SPs IPB) yang menginduk pada Departemen Teknologi Hasil Perairan (THP), Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK), IPB. PS-S2 THP telah berdiri dan menyelenggarakan program pendidikan Pascasarjana Strata-2 (Magister Sains) sejak tahun 2006.
Menjadi Program Studi Magister yang inovatif, berdaya saing, berjiwa techno-socio entrepreneurship, berkualitas internasional dalam pendidikan, penelitian, pengembangan dan penerapan iptek di bidang Teknologi Hasil Perairan Tropis.
a.Menyelenggarakan pendidikan program magister di bidang teknologi hasil perairan tropis untuk menghasilkan sumberdaya manusia yang menguasai ilmu pengetahuan, kompeten, profesional, mandiri, berakhlak mulia dan berbudaya mutu (standardisasi).
b.Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta seni di bidang eksplorasi bahan baku, pengembangan produk baru dan bioteknologi dari sumberdaya hayati perairan tropis melalui berbagai penelitian analisis, aplikatif yang inovatif, produktif, dan bersinergi dengan perkembangan industri 4.0
c.Mengembangkan dan memasyarakatkan teknologi eksploratif, tepat guna (aplikatif, inovatif, dan produktif) bidang hasil perairan untuk kepentingan pembangunan teknologi, industri, sosial dan ekonomi dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
d.Memperkuat kerjasama dengan seluruh stakeholders (Perguruan Tinggi, peneliti, pengajar, asosiasi profesi, praktisi, industri, mahasiswa, Lembaga Swadaya Masyarakat/Non Government Organization (LSM/NGO) dalam dan luar negeri) dalam pengembangan IPTEKS THP dan mengatasi permasalahan industri pengolahan dan bioteknologi Hasil Perairan.
Kelompok Deskriptor dalam KKNI: Kemampuan di bidang kerja / kemampuan teknis
Deskriptor Kualifikasi Kompetensi KKNI Level 8: Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan seni di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan inter- atau multidisiplin.
Pernyataan Kompetensi: Mampu memecahkan permasalahan di bidang ilmu dan teknologi hasil perairan melalui pendekatan inter atau multidisipliner dalam aspek karakterisasi, transportasi dan penanganan bahan baku, bioteknologi, pengolahan dan pengembangan produk, serta standardisasi untuk menghasilkan produk yang memenuhi standar.
Kelompok Deskriptor dalam KKNI: Kemampuan pengetahuan yang dikuasai
Deskriptor Kualifikasi Kompetensi KKNI Level 8
Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya atau praktik profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya inovatif dan teruji.
Pernyataan Kompetensi: Mampu mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi karakterisasi, transportasi dan penanganan bahan baku, bioteknologi, pengolahan dan pengembangan produk, serta standardisasi hasil perikanan/perairan dalam rangka menghasilkan karya inovatif dan teruji secara ilmiah.
Kelompok Deskriptor dalam KKNI: Mampu mengelola riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan, serta mampu mendapat pengakuan nasional atau internasional.
Deskriptor Kualifikasi Kompetensi KKNI Level 8 :Mampu mengelola riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan, serta mampu mendapat pengakuan nasional atau internasional.
Pernyataan Kompetensi:Mampu mengelola dan mengembangkan riset karakterisasi, transportasi dan penanganan bahan baku, bioteknologi, pengolahan dan pengembangan produk, dan standardisasi hasil perikanan/perairan yang berguna bagi masyarakat dan menerima pengakuan nasional atau internasional.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]