Program Magister Teknik Elektro, Universitas Sumatera Utara berdiri tahun 2007 dan terakreditasi B oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN) dengan No.540/SK/BAN-PT/Akred/M/II/2018. Program Magister Teknik Elektro menawarkan tiga bidang peminatan antara lain: Kualitas Daya, Sistem Tertanam dan Komunikasi Nirkabel dan Bergerak. Perkuliahan didistribusikan ke 4 semester dengan jumlah total 41 SKS. Satu SKS identik dengan 150 menit total pembelajaran per minggu selama minimal 14 kali pertemuan.
Menjadi penyelenggara Program Magister Teknik Elektro yang professional dalam menghasilkan lulusan yang berkompeten di bidang teknik elektro, memiliki kemampuan penelitian akademik serta memiliki daya saing pada tingkat nasional, regional maupun Internasional.
1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi dalam suatu lingkungan akademik yang informatif dan komunikatif yang mengacu pada perkembangan teknologi nirkabel, sistem tertanam dan kualitas daya.
2. Menyelenggarakan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang nirkabel, sistem tertanam dan kualitas daya melalui kegiatan penelitian yang dilandasi oleh pemikiran logis, kritis, sistematis, reatif dan jujur.
3. Menyelenggarakan pengabdian pada masyarakat melalui implementasi nyata bidang keahlian nirkabel, sistem tertanam dan kualitas daya, serta mengaplikasikan hasil-hasil penelitian kepada masyarakat dan dunia industri.
4. Meningkatkan kerjasama dengan pihak eksternal, baik institusi pendidikan, sektor industri, maupun dunia usaha agar dapat berperan secara nyata baik dalam bidang pengetahuan, penelitian dan pengabdian.
A. Kompetensi Utama
1. Mampu mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif melalui penelitian ilmiah, dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan bidang keahliannya, menyusun konsepsi ilmiah dan hasil kajian berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika ilmiah dalam bentuk tesis atau bentuk lain yang setara, dan diunggah dalam laman perguruan tinggi, serta makalah yang telah diterbitkan di jurnal ilmiah terakreditasi atau diterima di jurnal internasional;
2. Mampu melakukan validasi akademik atau kajian sesuai bidang keahliannya dalam menyelesaikan masalah di masyarakat atau industri yang relevan melalui pengembangan pengetahuan dan keahliannya;
3. Mampu menyusun ide, hasil pemikiran, dan argumen saintifik secara bertanggung jawab dan berdasarkan etika akademik, serta mengkomunikasikannya melalui media kepada masyarakat akademik dan masyarakat luas;
4. Mampu mengidentifikasi bidang keilmuan yang menjadi obyek penelitiannya dan memposisikan ke dalam suatu peta penelitian yang dikembangkan melalui pendekatan interdisiplin atau multidisiplin;
5. Mampu mengambil keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora berdasarkan kajian analisis atau eksperimental terhadap informasi dan data;
6. Mampu mengelola, mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan kolega, sejawat di dalam lembaga dan komunitas penelitian yang lebih luas;
7. Mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri; dan Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data hasil penelitian dalam rangka menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
B. Kompetensi Pendukung
Kompetensi pendukung disesuaikan dengan profil lulusan.
Kompetensi pendukung untuk profil Peneliti:
1. Mampu memecahkan permasalahan kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel serta merancang sistem, proses dan komponen dengan memanfaatkan bidang ilmu lain (jika diperlukan) dan dengan memperhatikan faktor-faktor ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan lingkungan.
2. Mampu mendalami atau memperluas keilmuan di bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel, untuk memberikan kontribusi original dan teruji melalui riset secara mandiri.
3. Mampu memformulasikan ide-ide baru dari hasil penelitian untuk pengembangan teknologi di bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel.
4. Mampu mengadaptasi perubahan ilmu pengetahuan atau teknologi di bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel terhadap proses pelaksanaan dan substansi penelitian yang dihadapi.
Kompetensi pendukung untuk profil Manager:
1. Mampu mengorganisir pemecahan masalah di bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel dengan memanfaatkan resources yang tersedia dan dengan memperhatikan faktor-faktor ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan lingkungan.
2. Mampu memformulasikan pemanfaatan hasil penelitian untuk diimplementasikan pada bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel.
Kompetensi pendukung untuk profil Narasumber:
1. Mampu menguraikan teori dan praktek di bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel.
2. Mampu melakukan perluasan keilmuan di bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel, dalam bentuk pengajaran.
3. Mampu mengadaptasi perubahan ilmu pengetahuan atau teknologi di bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel terhadap proses pembelajaran substansi yang terkait.
C. Kompetensi Lainnya
Kompetensi lainnya juga disesuaikan dengan profil lulusan.
Kompetensi lain untuk profil Peneliti:
1. Menguasai teori sains rekayasa, rekayasa perancangan, metode dan teknik terkini yang diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem, proses, produk atau komponen di bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel.
2. Menguasai keahlian pemecahan masalah secara akademik dan merangkai solusinya dalam bentuk publikasi maupun seminar.
3. Menguasai teori dan praktek perangkat keras dan perangkat lunak untuk penerapan dan pengembangan teknologi di bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel.
4. Menguasai keahlian pengembangan subtansi khusus pada bidang ilmu, telaah kritis serta penelusuran state of the art karya ilmiah.
Kompetensi lain untuk profil Manager:
1. Menguasai teori sains rekayasa, rekayasa perancangan, metode dan teknik terkini yang diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem, proses, produk atau komponen di bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel.
2. Menguasai kemampuan identifikasi, implementasi dan evaluasi perangkat keras dan perangkat lunak dalam proses implementasi hasil penelitian di bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel.
Kompetensi lain untuk profil Narasumber:
1. Menguasai teori sains rekayasa, rekayasa perancangan, metode dan teknik terkini serta praktek-praktek di bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel.
2. Menguasai teori di bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel secara terstruktur dan keahlian penyampaiannya.
Menguasai keahlian identifikasi state of the art substansi tertentu di bidang kualitas daya/sistem tertanam/jaringan nirkabel dan mengintegrasikannya dalam bahan pengajaran.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]