MENJADI WADAH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA GEREJA YANG PROFESIONAL DAN MENDALAMI MISI SERTA MEMILIKI DAYA KOMPETISI DALAM PEMBARUAN DAN PENGEMBANGAN GAGASAN STRATEGI MISI GEREJA
a. Mengembangkan gagasan dan strategi misi gereja yang kontekstual di tengah masyarakat kontemporer.
b. Mempersiapkan tenaga kependetaan yang profesional dan memiliki kapabilitas keilmuan teologi dalam menjalankan misi gereja.
c. Mempersiapkan tenaga kependetaan dan pemimpin gereja yang memiliki kompetensi melakukan transformasi dalam gereja dan di tengah masyarakat.
Kompetensi yang dapat dilihat sebagai berikut :
a. Kompetensi Dasar
1) Kompetensi Karakter. Akademisi Praktisi Misiologi berkarakter kuat yang memiliki kesadaran panggilan misioner dari TUHAN ditunjang dengan komitmen yang teguh bagi tugas misi.
2) Kompetensi Pengetahuan. Mengetahui secara mendalam teori ilmu misi yang meliputi teologi misi, Filsafat Ilmu, Sejarah Misi, Isu-isu Misiologi Kontemporer dalam Konteks, Metodologi Penelitian Misi, Antropologi Kebudayaan, Komunikasi Lintas Budaya, Sosiologi Misi dan Strategi Misi.
3) Kompetensi Kecakapan. Memiliki kecakapan yang terbukti dalam kemampuan melaksanakan tugas misi lintas kebudayaan di dalam berbagai konteks kehidupan masyarakat.
b. Elemen Kompetensi
Elemen kompetensi dalam Program Studi Misiologi melipu aspek-aspek berikut :
1) Elemen Kepribadian. Landasan keprobadian yang lebih bersifat softskill (MPK) yang terselip dalam bentuk hidden Curriculim.
2) Elemen Ilmu Pengetahuan. Berhubungan dengan penguasaan Ilmu dan keterampilan (MKK), yang diajarkan dalam bentuk mata kuliah.
3) Elemen kemampuan berkarya. Komponen yang berkaitan dengan kemampuan berkarya (MKB), yang diwujudkan dalam praktikum misi.
4) Elemen Sikap dan Perilaku. Ini mengandung elemen Sikap dan Perilaku Berkarya (MBP), yang terkait dalam praktek kerja yang bermuatan sikap dan perilaku misiologis.
5) Elemen Kehidupan Bermasyarakat. Kompetensi kehidupan bermasyarakat mengandung elemen pemahaman kaidah kehidupan bermasyarakat (MBB), yang diperoleh melalui strategi praktek kerja di dalam masyarakat.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]