Program Studi Misiologi - S2

Tentang Misiologi S2 - Sekolah Tinggi Teologi Abdiel Ungaran

Program Studi S2 Misiologi STT Abdiel pertama kali membuka dan menerima mahasiswa pada semester ganjil tahun ajaran 2005/2006. Program studi ini telah menghasilkan 32 orang lulusan dan telah terakreditasi untuk pertama kalinya pada tanggal 19 Juni 2014 sebagaimana SK dari BAN-PT Nomor 177/SK/BAN-PT/Akred/M/VI/2014.

Visi Program Studi

Menjadi program studi yang mengembangkan ilmu misiologi berlandaskan Teologi Kontekstual dan Alkitabiah serta menghasilkan lulusan yang memiliki kedewasaan iman dan keteladanan hidup dalam pelayanan di gereja dan masyarakat.

Misi Program Studi

1. Menyelenggarakan pendidikan misiologi pada tataran strata dua berdasarkan berbagai disiplin ilmu teologi yang dikembangkan secara kontekstual berlandaskan kebenaran Alkitab.

2. Mengembangkan gagasan-gagasan baru keilmuan di bidang misiologi agar dapat memberikan sumbangsih dalam konteks pelayanan gereja dan masyarakat.

3. Memperlengkapi para dosen dan tenaga profesional di gereja dan masyarakat dengan ilmu misiologi yang dikembangkan secara interdisipliner.

4. Menyelenggarakan pendidikan bagi para dosen dan tenaga profesional supaya memiliki dedikasi dan keteladanan dalam melaksanakan misi Allah melalui gereja.

Kompetensi Dasar Program Studi

Tenaga pengajar yang menguasai teologi misi kontekstual dan Alkitabiah:

1. Menguasai dan mampu menerapkan penelitian di bidang teologi secara interdisipliner

2. Mampu berteologi secara kontekstual dan Alkitabiah

3. Mampu menghasilkan penelitian di bidang teologi yang bermuara pada misi Allah

4. Terampil melakukan pengabdian kepada masyarakat dengan memanfaatkan ilmu teologi di bidang misi

Memiliki keteladanan sebagai pendidik

Tenaga profesional di gereja dan masyarakat yang menguasai ilmu misiologi secara interdisipliner:

1. Mampu menerapkan ilmu teologi di bidang misi berlandaskan teologi yang kontekstual dan Alkitabiah dalam pelayanan di tengah gereja dan masyarakat

2. Mampu mengembangkan teologi dan pelayanan misi di tengah gereja dan masyarakat

3. Pemimpin di tengah gereja dan masyarakat yang berkarakter kristiani.

Berwawasan ekumenis