Program Studi
Program Studi Mikrobiologi Medik didirikan pada tahun 2007 sesuai surat keputusan Rektor nomor 027/K13/PP/2007, dan merupakan salah satu program studi yang ada di departemen Ilmu Penyakit Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (IPHK) Fakultas Kedokteran Hewan IPB. Program Studi Mikrobiologi Medik merupakan program studi yang memiliki kompetensi di bidang veteriner, pembentukan program studi ini di dasarkan pada pemikiran pentingnya kekhususan lulusan baiuk dalam bidang kekarantinaan dan penyakit hewan. Program Studi Mikrobiologi Medik (MKM) Mempunyai 3 kekhususan yaitu bidang karantina dan biosekuriti, bidang ilmu penyakit hewan dan penyakit hewan akuatik.
Menjadi program studi terkemuka dalam bidang mikrobiologi medik (virus, bakteri, cendawan, riketsia, klamidia, erlichia) dan imunologi di Indonesia tahun 2015 dan pada tingkat internasional tahun 2020 untuk keharmonisan kesehatan hewan, manusia dan lingkungan.
Kompetensi lulusan Program Studi Mikrobiologi Medik (MKM) mempunyai kemampuan menguasai konsep dan teori mikrobiologi medic untuk menjawab dan menyelesaikan masalah spesifik dalam bidang kesehatan hewan (teresterial dan akuatik) dan lingkungan yang terkait dengan hal-hal yang disebabkan oleh mikroba patogen. Kompetensi lulusan ini dijabarkan ke dalam tiga kemampuan yaitu :
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]