Pengembangan sumber daya manusia secara rutin dan terprogram harus selalu dilaksanakan baik atas inisiatif individu yang bersangkutan atau diprogramkan oleh instansi/lembaga di mana individu sumber daya manusia tersebut berkarya, hal ini perlu dilakukan untuk mengantisipasi perkembangan kebutuhan dan tuntutan lingkungan yang semakin komplek dan mengglobal. Oleh karena itu, sebagai sumber daya manusia yang diakui sebagai modal yang paling berharga bagi setiap instansi/lembaga baik pemerintah maupun swasta, sebagai human capital.
Untuk mengantisipasi perubahan kebutuhan tersebut, pada tahun 2001, Institut Manajemen Koperasi Indonesia (Ikopin) saat itu sebelum berubah institusi menjadi Universitas Koperasi Indonesia membuka Program Pascasarjana (S2) Program Studi Magister Manajemen, sebagai upaya mengembangkan kinerja profesional para peserta didik yang ditunjukkan berdasarkan ketajaman analisis di dalam pemecahan masalah-masalah manajemen dengan tinjauan yang luas dan keterpaduan pandangan terhadap realitas yang dihadapi. Untuk itu para peserta didik diajak untuk mengembangkan dan mendayagunakan keilmuannya demi menemukan, memahami, menjelaskan dan merumuskan cara-cara penyelesaian masalah di dalam kegiatan yang bersifat produktif.
Menjadi Perguruan Tinggi yang Handal dan Terpercaya dalam Menyiapkan Kader Koperasi dan Pengusaha Tangguh dalam Menghadapi Persaingan Global Tahun 2027
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]