Program Studi Manajemen Bencana - S2

Visi Program Studi

Menjadi program studi Manajemen Bencana yang terdepan di tingkat nasional, regional dan internasional dalam pengkajian pertahanan tentang manajemen bencana dengan menyelenggarakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang berintegritas, nasionalisme dan memiliki identitas kebangsaan.

Misi Program Studi

1. Menyelenggarakan pendidikan akademik di bidang manajemen bencana dengan berbasis teknologi pembelajaran modern yang berdasar pada integritas, nasionalisme, dan identitas kebangsaan.
2. Menyelenggarakan penelitian di bidang manajemen bencana untuk menunjang dan mengembangkan materi pembelajaran serta menjalin kerjasama dengan institusi tingkat nasional dan internasional untuk melakukan penelitian di bidang manajemen bencana.
3. Mengembangkan kegiatan yang meningkatkan kesejahteraan dan ketahanan masyarakat yang berdasar pada integritas, nasionalisme dan identitas kebangsaan serta mengembangkan kegiatan yang melibatkan universitas pertahanan negara lain dalam rangka mengembangkan ilmu manajemen bencana.

Kompetensi Dasar Program Studi

1. Kompetensi Utama

Program Studi manajemen bencana untuk keamanan nasional diharapkan mampu menghasilkan profil lulusan sebagai ; Manajer eksekutif, peneliti, akademisi, birokrat yang memiliki kompetensi utama sebagai berikut:

a. Manajer Eksekutif:

1. Mampu merumuskan kebijakan strategis berkaitan dengan tata kelola dalam manajemen bencana untuk keamanan nasional
2. Mampu melaksanakan komunikasi strategis dengan pihak terkait guna membangun jejaring dalam rangka mewujudkan rencana strategis dalam manajemen bencana untuk keamanan nasional.
3. Mampu mengidentifikasi dan menganalisis perubahan lingkungan dan mengantisipasi terjadinya bencana.
4. Mampu menyusun rencana strategis organisasi bencana untuk keamanan nasional secara inovatif yang relevan dan reliable yang berdasarkan kepada pemanfaatan potensi domestik berupa SDM dan SDA.
5. Mampu melaksanakan pengawasan dan pengendalian secara efisien dan efektif terhadap penerapan kebijakan bencana untuk keamanan nasional melalui koordinasi.

b. Peneliti :

1. Memiliki cara pandang yang out of the box di sertai kemampuan mengidentifikasi dan menganalisis secara komprehensif semua permasalahan bencana untuk keamanan nasional, serta mampu merumuskan tindakan penyelesaian guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat dalam rangka pertahanan negara yang optimal.
2. Mampu menyelengarakan riset bidang manajemen bencana untuk keamanan nasional dengan metodologi yang tepat secara mandiri maupun bermitra dengan pihak terkait untuk kemanfaatan bagi masyarakat dan keilmuan di lingkup nasiona,l regional dan internasional.
3. Mampu mengelola riset di bidang tata kelola dalam manajemen bencana untuk keamanan nasional meliputi perumusan permasalahan, penentuan metodologi dan menganalisis data serta merumuskan pola penyelesaian masalah secara terukur sehingga dapat diimplimentasikan.

c. Akademisi:

1. Memiliki kemampuan belajar yang terstruktur untuk pengembangan diri, keilmuan dan keberlanjutan karier
2. Mampu berfikir kritis dan mengambil keputusan secara tepat, serta berkomunikasi efektif, dan etis dibidang manajemen bencana untuk keamanan nasional berdasarkan data empiris dan literatur yang memadai.
3. Memiliki kemampuan untuk mengembangkan tata kelola dalam pemetakan bencana untuk keamanan nasional melalui pendidik , penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

d. Birokrat:

1. Mampu memanfaatkan pengetahuan tata kelola bencana untuk keamanan nasional, budaya dan lingkungan strategis dalam menyususn manajemen bencana untuk keamanan nasional yang baik
2. Mampu memahami dan menjalankan perilaku profesional dalam mengembangkan manajemen bencana untuk keamanan nasional.
3. Memiliki watak dan karakter sesuai dengan profesi pertahanan dengan berpedoman pada identitas,nasionalisme dan integritas ke Indonesian.

2. Kompetensi Pendukung

Kompetensi lulusan Program Studi manajemen bencana untuk keamanan nasional sesuai dengan Keputusan Mendiknas RI Nomor 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi adalah sebagai berikut:

1. Memiliki kemampuan berkomunikasi dalam bahasa inggris.
2. Memiliki kemampuan menerapkan nilai-nilai sosial budaya secara adaptif.
3. Mampu memahami konsep dan aplikasi, berperilaku, berkarya, berperan serta menganalisis gejala-gejala yang ada di masyarakat dalam bidang manajemen bencana untuk keamanan nasional.