Program Studi Magister Sains Laboratorium Medis (Medical Laboratory Science) Universitas Muhammadiyah Semarang merupakan lanjutan dari Program Studi DIV Analis Kesehatan (Teknologi Laboratorium Medis) dan merupakan Program Studi pertaman dan satu satunya di Indonesia
Program Studi Magister Sains Laboratorium Klinik/ Medis Unimus menjadi pusat pendidikan tenaga laboratorium Medis yang unggul, berkarakter, berbasis teknologi dan berwawasan internasional.
1. Menyelenggarakan pendidikan dalam bidang Magister Sains Laboratorium Klinik/ Medis berkualitas dengan standar nasional dan atau internasional yang relevan dengan kebutuhan masyarakat berdasarkan nilai-nilai Islam.
2. Menyelenggarakan penelitian-penelitian yang unggul di bidang laboratorium medis pada tingkat nasional dan internasional serta menopang kemajuan ipteks.
3. Menyelenggarakan pengabdian pada masyarakat yang unggul di bidang laboratorium medis untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
4. Menyelenggarakan tatakelola yang profesional (kredibel, transparan, akuntabel, adil, dan bertanggungjawab)
5. Menjalin kerjasama dengan institusi dan masyarakat untuk pengembangan pendidikan, penelitian, dan pengabmas di bidang laboratorium Medis pada tingkat nasional dan internasional.
9. Mampu mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat di dalam lembaga dan komunitas kerja yang lebih luas;
10. Mampu mengambil keputusan secara tepat berdasarkan analisis informasi dan data serta ilmu dan/atau teknologi dalam penyelesaian masalah di bidang keahliannya;
11. Mampu mencari, menilai sumber informasi serta menyajikan/ mengkomunikasikannya untuk kepentingan pengembangan di bidang Teknik Biokimia Medik, Teknik Mikrobiologi Medik, Teknik Sitohistologi, Hematologi, Diagnostik Molekular dan Teknik Imunologi;
12. Mampu mengembangkan teknik laboratorium medis, khususnya di bidang Teknik Biokimia Medis, Teknik Mikrobiologi Medis, Teknik Sitohistologi, Hematologi, Diagnostik Molekular dan Teknik Imunologi;
13. Mampu mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang Laboratorium klinik dan praktik professional Laboratorium Klinik melalui riset hingga menghasilkan karya inovatif dan teruji;
14. Mampu menciptakan inovasi dan mengembangkan keahlian khusus di bidang laboratorium medik;
15. Mampu melakukan pemeriksaan rutin secara valid dan dapat dirunut yang didukung oleh materi dan metode yang dapat digunakan sebagai acuan dalam menegakkan diagnose;
16. Mampu berkontribusi, mengelola dan memanfaatkan hasil riset untuk pengembangan ilmu laboratorium medis;
17. Mampu mengembangkan metode pengambilan spesimen darah vena, kapiler, arteri, serta penanganan cairan dan jaringan tubuh sesuai prosedur standar, aman dan nyaman untuk mendapatkan spesimen yang representatif untuk pemeriksaan laboratorium;
18. Mampu mengembangkan metode pemeriksaan laboratorium medik mulai tahap pra analitik, analitik sampai pasca analitik di bidang kimia klinik, hematologi, imunoserologi, imunohematologi, bakteriologi, virologi, mikologi, parasitologi, sitohistoteknologi dan toksikologi klinik dari sampel darah, cairan dan jaringan tubuh manusia menggunakan instrumen sederhana dan otomatis secara terampil sesuai prosedur pemeriksaan untuk menghasilkan informasi diagnostik yang tepat;
19. Mampu mengembangkan metode pencegahan terjadinya kesalahan pada pemeriksaan kimia klinik, hematologi, imunoserologi, imunohematologi, bakteriologi, virologi, mikologi, parasitologi, sitohistoteknologi dan toksikologiklinik meliputi tahap pra analitik, analitik, dan pasca analitik sesuai proses dan standart untuk mencapai hasil pemeriksaan yang berkualitas.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]