Program Studi Ilmu Keolahragaan - S2

Tentang Ilmu Keolahragaan S2 - Universitas Negeri Medan

Profil lulusan Prodi S2 IKOR PPs Unimed dengan spesifikasi manajemen olahraga merupakan kompetansi yang harus dimiliki calon lulusan. Lulusan program studi Ilmu Keolahragaan (IKOR) berhak memakai gelar Magister Olahraga (M.Or). Lulusan memiliki peluang kerja yang disesuaikan dengan konsentrasi keahlian yang dipilih, dengan memadukan keterampilan, sikap dan pengetahuan dalam memecahkan permasalahan dan memberikan solusi bidang manajemen olahraga, seperti manajemen even, organisasi olahraga dan industri olahraga secara kreatif dan inovatif. Pemecahan masalahan dilakukan melalui pendekatan multidisiplin ilmu baik inter, antar bahkan transdisiplin ilmu yaitu ilmu keolahragaan dan manajemen dan mampu mengelola, memimpin dan mengembangkan penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat. Gambaran ketercapaian kompetensi lulusan prodi S2 IKOR PPs Unimed diuraikan dan dijabarkan pada struktur kurikulum prodi.

Program Studi S2 IKOR PPs Unimed memiliki tujuan sebagai berikut:

1. Menghasilkan Magister olahraga yang unggul dan profesional serta memiliki kecerdasan dan keterampilan bidang kewirausahaan, tata kelola organisasi olahraga, industri kreatif dan penyelenggaraan even bidang olahraga.
2. Mengimplementasikan tata kelola dan penyelenggaraan prodi berbasis standar mutu pendidikan tinggi yang mengedepankan kaidah akademik dan jiwa berkarakter dalam kerangka menajerial profesional guna terciptanya iklim organisasi yang sehat.
3. Menghasilkan penelitian, karya ilmiah kreatif, inovatif dan produktif yang dapat dipergunakan oleh institusi, masyarakat luas dan dunia usaha (DUDI) pada bidang manajemen dan industri olahraga.
4. Menghasilkan rekomendasi pada berbagai isu-isu strategis bidang manajemen olahraga ditingkat lokal, nasional maupun internasional.
5. Menghasilkan dan meningkatkan kerjasama dengan stakeholders, serta partisipasi akademisi terhadap tata kelola organisasi keolahragan lokal, nasional dan internasional.

Kompetensi lulusan yang dibentuk oleh prodi merujuk pada level 8 Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) dengan komponen capaian pembelajaran: (a) sikap dan tata nilai, (b) kemampuan bidang kerja, (c) pengetahuan yang dikuasai, dan (d) hak dan tanggungjawab. Profil lulusan prodi S2 IKOR PPs Unimed sebagai berikut; (1) Peneliti di bidang manajemen olahraga, (2) Manajer olahraga, (3) Analis kebijakan olahraga, (4) Konsultan bidang manajemen Keolahragaan dan bisnis olahraga, dan (5) Wirausaha olahraga.

Kompetensi lulusan prodi S2 IKOR merujuk pada Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 045/U/2002 Tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi, Pasal 1 yang berbunyi, Kompetensi adalah tindakan cerdas, penuh tangungjawab yang dimiliki seseorang sebagai syarat untuk dianggap mampu oleh masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas di bidang pekerjaan tertentu. Kompetensi lulusan prodi S2 IKOR meliputi kompetensi utama, kompetensi pendukung, dan kompetensi lain yang bersifat khusus yang berhubungan dengan kompetensi utama.

Visi Program Studi

Menjadi program studi yang unggul bidang akademik dan rekayasa industri bidang manajemen olahraga ditingkat Nasional dan kawasan Asean tahun 2025

Misi Program Studi

1. Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bidang manajemen dan industri olahraga dalam kerangka sistem akademik yang bermutu.
2. Menyelenggarakan tata kelola program studi Magister (strata 2) Ilmu Keolahragaan konsentrasi manajemen olahraga yang bermutu dengan mengedepankan kaidah-kaidah akademisi, moral, etika, tanggung jawab sosial maupun praktis manajerial yang bermanfaat bagi masyarakat.
3. Mengembangkan karya kreatif, inovatif dan produktif berbasis penelitian yang dapat dimanfaatkan oleh institusi dan masyarakat.
4. Menyelenggarakan kegiatan ilmiah pada bidang manajemen olahraga yang berskala lokal, nasional dan internasional.
5. Menjalin kerjasama yang sinergi dan harmonis dengan stakeholders dalam pembangunan keolahragaan, baik di tingkat lokal, nasional maupun internasional.

Kompetensi Dasar Program Studi

Program Studi S2 Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan memiliki rumusan Standar Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) dan Kompetensi Tambahan. Adapun kompetensi Prodi S2 Ilmu Keolahragaan adalah sebagai berikut:

1. KOMPETENSI SIKAP

1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila
4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggung jawab pada negara dan bangsa
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain
6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan
7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
8. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik
9. Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri
10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan
11. Beradaptasi, bekerjasama, berkreasi, berkontribusi, dan berinovasi dalam menerapkan ilmu pengetahuan pada kehidupan bermasyarakat serta memiliki wawasan global dalam perannya sebagai warga dunia
12. Memiliki integritas akademik, antara lain kemampuan memahami arti plagiarisme, jenis-jenisnya, dan upaya pencegahannya, serta konsekuiensinya apabila melakukan plagiarisme
13. Menjadi pembelajar sepanjang hayat (life long learners)

2. KOMPETENSI PENGETAHUAN

1. Menguasai secara konsep teoritis dan mampu menganalisis peluang ilmu keolahragaan terutama bidang olahraga adaptif, kebugaran jasmani, terapi fisik, manajemen olahraga dan industry olahraga yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
2. Mampu melakukan kajian-kajian ilmiah terhadap permasalahan keolahragaan secara mendalam terutama bidang olahraga adaptif, kebugaran jasmani, terapi fisik, serta manajemen olahraga yang didukung dengan keterampilan menulis ilmiah, analisis, serta penguasaan tes dan pengukuran olahraga berbasis sains dan teknologi.
3. Mampu berpikir kritis dan visioner dalam mengembangkan dan mengimplementasikan ilmu keolahragaan terutama bidang olahraga adaptif, kebugaran jasmani, terapi fisik, serta manajemen olahraga berbasis sains dan teknologi terkini
4. Mampu menjadi penggerak dan pengelola keolahragaan diberbagai bidang pekerjaan yang didukung kemampuan menganalisa permasalahan keolahragaan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi keolahragaan terkini

3. KOMPETENSI KETRAMPILAN UMUM

1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi
4. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian dibidang keahliannya dengan tepat berdasarkan analisis informasi dan data.
5. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data
6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya
7. Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggung jawabnya
8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di bawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri
9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiarisme
10. Mampu menunjukkan kepemimpinan yang kreatif, inovatif, dan demokratis

4. KOMPETENSI KETERAMPILAN KHUSUS

1. Mampu menjadi praktisi keolahragaan diberbagai bidang terutama dalam bidang Olahraga Adaptif, Kebugaran jasmani, Terapi dan Rehabilitasi Fisik, serta Manajemen Olahraga yang didukung kemampuan menganalisa berbasis ilmu keolahragaan serta peka terhadap permasalahan keolahragaan
2. Mampu memberikan pelayanan jasa konsultasi olahraga sesuai dengan bidang keahliannya (olahraga adaptif, kebugaran jasmani, terapi fisik, manajemen olahraga) untuk meningkatkan derajat kebugaran/kesehatan masyarakat menggunakan pendekatan inovatif, kreatif, dan teknologi keolahragaan
3. Mampu merancang, memandu, menciptakan, dan mengembangkan olahraga berkebutuhan khusus, olahraga kebugaran, olahraga kesehatan dan olahraga rekreasi melalui kajian ilmiah dan didukung dengan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi olahraga.
4. Mampu mengelola kegiatan bidang keolahragaan (event organizer/EO) baik olahragaa berkebutuhan khusus, olahraga kebugaran, olahraga kesehatan, olahraga rekreasi dan olahraga prestasi secara profesional dan didukung kemampuan manajemen dan teknologi terkini.

5. KOMPETENSI PENDUKUNG

1. Mampu menganalisis dan mengembangkan pusat-pusat kebugaran, terapi fisik, rehabilitasi adaptif serta sarana rekreasi dan fasilitas olahraga masyarakat berdasarkan prinsip-prinsip nasionalisme dan tanggungjawab.
2. Mampu memandu dan berkreasi menciptakan olahraga kepariwisataan, olahraga rekreasi, olahraga amatir, olahraga masyarakat dan olahraga berkebutuhan khusus menjadi sumber lapangan pekerjaan secara jujur dan bertanggungjawab.

6. KOMPETENSI LAIN

1. Mampu mengelola manajemen dan praktik berbagai cabang olahraga berdasarkan prinsip kepedulian dan kejujuran pada sesama
2. Mampu mengaplikasikan media Teknologi dan Informasi Komunikasi (TIK) untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas/peranannya.
3. Mampu mengaplikasikan pengetahuan ilmu keolahragaan dalam bidang jurnalistik keolahragaan.