Program Studi (Prodi) Ilmu Administrasi S2 berdiri sejak tanggal 02 Agustus 2001 berdasarkan SK Dirjen Dikti Nomor : 2571/D/T/2001. Pada awal berdirinya di tahun 2001, Prodi ini bernomenklatur Prodi Ilmu Administrasi Publik (IAP). Kemudian pada tahun 2012 dengan SK Nomor 12029/D/T/K-N/2012 tentang Perpanjangan Ulang Ijin Penyelenggaraan Program Studi maka nama Prodi ini berubah menjadi Prodi Ilmu Administrasi. Berdasarkan SK Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) Nomor 218/SK/BAN-PT/Ak-XI/M/X/2013, tanggal 26 Oktober 2013 tentang Nilai dan Peringkat Akreditasi Program Studi Pada Program Magister, Prodi Ilmu Administrasi S2 memperoleh nilai 319 dengan peringkat B. Di dalam Diktum 2 SK BAN-PT tersebut disebutkan bahwa nilai dan peringkat akreditasi sebagaimana tersebut di atas berlaku selama 5 tahun terhitung sejak 30 Agustus 2014 sampai dengan 30 Agustus 2019
Menjadikan ProdiMagister Ilmu Administrasi sebagai pusat unggulan dalam pengembangan Ilmu Administrasi dan sumberdaya yang berdaya saing Global.
Kompetensi utama lulusan Program Magister Ilmu Administrasi Publik adalah ??seorang magister ilmu administrasi publik baik secara mandiri maupun bersama-sama memiliki: (1) kemampuan memahami teori dan konsep administrasi, fenomena mutakhir yang terkait dengan bidang ilmu administrasi, seperti kebijakan publik, manajemen publik yang dilandasi moral dan wawasan kebangsaan yang menunjang karier dalam sektor publik; (2) kemampuan mengamati, meneliti dan menganalisis masalah dan dinamika di bidang administrasi; (3) kemampuan merumuskan visi dan misi; (4) kemampuan mengidentifikasi masalah administrasi, merumuskannya, dan merekomendasikan menjadi pilihan kebijakan untuk menjawab persoalan sehingga bermanfaat bagi masyarakat, (5) kemampuan manajerial dan organisasi yang baik, mampu bekerja dalam tim serta memiliki jiwa kepemimpinan yang dapat diteladani;
1) Kompetensi-kompetensi pendukung yang harus dimiliki lulusan Program Magister Ilmu Administrasi adalah kemampuan praktis dan kemampuan managerial. Kemampuaan dimaksud mencakup:
2) Kemampuan lainnya mecakup kemampuan membagun jaringan dengan stakeholders yaitu a. Mampu berargumentasi untuk membangun jaringan dengan berbagai stakeholders;b. Mampu membangun jaringan kerjasama dengan berbagai stakeholder;c. Mampu memelihara jaringan kerjasama dengan berbagai stakeholders; d. Mampu menyelesaikan konflik kerjasama dengan berbagai stakeholder. Kemampuan lainnya juga perlu dimiliki oleh mahasiswa melalui kurikulum yan diajarkan yaitu (1) kemampuan menganalisis dinamika organisasi publik, merencanakan, memimpin, mengkoordinasi dan mengendalikan organisasi dan aktivitas publik secara baik dalam konteks sosial budaya politik dan pemerintahan Indonesia; dan (2) etika profesional dan akademis yang tinggi dalam penyenggaraan administrasi dan aktivitas publik sebagai perwujudan tanggung jawab sosial.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]