Program Studi Teknik Sipil - S1

Tentang Teknik Sipil S1 - Universitas Pembangunan Jaya

Dalam menghadapi persaingan di era industri 4.0 yang sangat berhubungan dengan pencapaian inovatif oleh sumber daya yang berkualitas, dibutuhkan lulusan sarjana teknik sipil yang inovatif dan adaptif terhadap perkembangan teknologi. Melalui Program Studi Teknik Sipil UPJ, mahasiswa akan dilatih dan dituntun untuk menjadi pelaku di bidang perencanaan, perancangan, pelaksanaan infrastruktur serta pengelola infrastruktur melalui kemampuan manajerial dan berinovasi, kemampuan menerapkan prinsip kewirausahaan, serta kemampuan melakukan penelitian khususnya di bidang infrastruktur perkotaan yang berwawasan lingkungan. Lulusan Sarjana Teknik Sipil UPJ diharapkan juga memiliki nilai-nilai manusia jaya, yaitu integritas, adil, komit, dorongan berprestasi, dan intrapreneurship

Visi Program Studi

1. Visi Umum

Pada tahun 2035 menjadi program studi yang unggul dalam memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang teknik sipil dan membentuk Manusia Jaya sebagai pembelajar seumur hidup, yang bermartabat, berwawasan luas, berdaya siang tinggi, peduli lingkungan dan pelopor kesejahteraan di Asia Tenggara.

2. Visi Keilmuan

Mengembangkan Program Studi Teknik Sipil yang unggul dalam kajian infrastruktur perkotaan yang berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat perkotaan melalui optimalisasi kemanfaatan infrastuktur.

Misi Program Studi

1. Melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara profesional dan taat asas di bidang teknik sipil.
2. Menyelenggarakan pendidikan berkualitas di bidang teknik sipil.
3. Membangun budaya riset menuju tercapainya UPJ sebagai universitas riset di bidang teknik sipil.
4. Berperan aktif dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berdaya guna di bidang teknik sipil.
5. Membangun Manusia Jaya sebagai pembelajar seumur hidup yang berperilaku luhur dan berdaya saing tinggi, melalui penerapan Nilai-Nilai Jaya dan pola ilmiah pokok di UPJ di bidang teknik sipil.
6. Bersinergi melalui kerjasama nasional dan internasional mencapai keunggulan komparatif di bidang teknik sipil.

Kompetensi Dasar Program Studi

1. Sikap

Setiap lulusan Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya harus memiliki sikap dan tata nilai sebagai berikut:

1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika;
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki rasa nasionalisme serta tanggung jawab pada bangsa dan negara;
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;
7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
8. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri;
10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan;
11. Menginternalisasi nilai-nilai jaya: integritas, adil, komit, dorongan berprestasi, dan intrapreneurship;
12. Memiliki motivasi untuk selalu mengembangkan diri dan belajar sepanjang hidup; dan
13. Menjunjung tinggi etika keprofesian insinyur dalam menjalankan tanggung jawab pekerjaan di bidang teknik sipil.

2 Keterampilan Umum

Setiap lulusan Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya harus memiliki kompetensi umum sebagai berikut :

1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya ;
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur ;
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
4. Menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
5. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data;
6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya;
7. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;
8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri; dan
9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.

3. Keterampilan Khusus

Setiap lulusan Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya harus memiliki kompetensi khusus sebagai berikut :

1. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa (engineering principles) melalui proses penyelidikan dan analisis untuk menyelesaikan masalah pada bidang teknik sipil ;
2. Mampu melakukan perhitungan dan analisis gaya dan tegangan pada bangunan infrastruktur dan faktor-faktor yang menentukan dalam perancangan kekuatannya ;
3. Mampu melakukan analisis dan perancangan yang standar pada bidang teknik struktur, geoteknik, teknik transportasi, teknik sumber daya air, serta manajemen dan rekayasa konstruksi sepanjang siklus bangunan ;
4. Mampu merumuskan solusi alternatif untuk masalah rekayasa pada struktur konstruksi bangunan, transportasi, sumber daya air, geoteknik dan manajemen konstruksi dengan memperhatikan faktor-faktor ekonomi, kesehatan dan keselamatan kerja, kultural, sosial dan lingkungan (environmental consideration);
5. Menguasai pengetahuan tentang karakteristik sifat bahan konstruksi sehingga mampu menentukan pemilihan material dengan alternatif solusi yang dibutuhkan;
6. Menerapkan metode pelaksanaan, pengelolaan dan pembongkaran proyek bangunan sipil yang mengacu pada prinsip aspek keselamatan, kesehatan kerja dan keberlanjutan lingkungan ;
7. Mampu melaksanakan eksperimen laboratorium dan pemetaan lapangan sesuai standar pada bidang teknik sipil;
8. Mampu menggunakan aplikasi teknologi melalui perangkat keras dan perangkat lunak yang sesuai untuk analisis teknik dan menghasilkan gambar kerja, laporan, estimasi biaya, dan dokumen lain pada bidang teknik sipil ;
9. Mampu menghasilkan analisis ekonomi dan estimasi biaya berkaitan dengan perancangan, pelaksanaan, pengoperasian, dan pemeliharaan pada bidang teknik sipil.

4. Pengetahuan

1. Sistem Keseimbangan Gaya dan Pembebanan: Kemampuan untuk menganalisis keseimbangan gaya serta pembebanan pada struktur bangunan sipil 2D dan 3D.
2. Perancangan Infrastruktur: Kemampuan untuk melakukan perancangan infrastruktur perkotaan, antara lain bangunan gedung, jalan, jembatan, bangunan air dan terminal.
3. Gambar Teknik: Kemampuan untuk memvisualisasikan gambar kerja sesuai dengan hasil perancangan dengan aplikasi CAD serta mengintrepetasikan gambar.
4. Pengetahuan material konstruksi: Kemampuan untuk memahami karakteristik bahan konstruksi seperti baja, beton, aspal, tanah sehingga mampu menentukan jenis material konstruksi secara benar dan efisien.
5. Sistem Tata Guna Lahan dan Transportasi: Kemampuan untuk melakukan perencanaan sistem transportasi di kawasan perkotaan yang dikaitkan dengan interaksi sistem tata guna lahan.
6. Manajemen Pelaksanaan Konstruksi: Kemampuan untuk mengkoordinasi pelaksanaan pekerjaan konstruksi meliputi pemilihan metode pelaksanaan, peralatan dan keselamatan kerja untuk menghasilkan pelaksanaan konstruksi yang efektif dan efisien.
7. Sistem Pengendalian Biaya, Mutu dan Waktu: Kemampuan untuk melakukan pengendalian konstruksi dari segi biaya, mutu dan waktu guna tercapainya sistem konstruksi yang ekonomis, berkualitas dan sesuai dengan target waktu pelaksanaan.
8. Manajemen Pengelolaan Sumber Daya Air: Kemampuan untuk pengelolaan sumber daya air khususnya di kawasan perkotaan, seperti pengendalian banjir, penyediaan jaringan air dan Teknik Penyediaan Air Bersih.
9. Pembangunan Berkelanjutan: Kemampuan untuk menerapkan isu-isu lingkungan ke dalam aspek pekerjaaan Teknik Sipil di bidang perancangan, pelaksanaan, pemeliharaan dan pengoperasian.
10. Rekayasa Perangkat Lunak: Kemampuan untuk menggunakan berbagai perangkat lunak dalam mendukung pekerjaan perancangan infrastruktur perkotaan