Program Studi
Teknik Sipil adalah suatu bagian dari ilmu teknik yang mempelajari tentang kontruksi infrastruktur; terkait dengan analisis, perencanaan, desain, pengembangan, penggunaan, pemeliharaan, pengelolaan dan perbaikan infrastruktur. Infrastruktur yang dimaksud, di antaranya termasuk jalan tol, jembatan penghubung antar pulau dan antar kota, rel kereta api, pelabuhan, bandara, bangunan bertingkat tinggi, bendungan, drainase perkotaan, bendungan pengaman pantai, sarana transportasi dan juga termasuk saluran irigasi.Program Studi Teknik Sipil UKRIDA didirikan dan memulai penyelenggaraannya sejak tahun 1978. Di usia yang matang, Program Studi Teknik Sipil siap dengan mantap mengikuti perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar untuk mempersiapkan lulusan dengan gelar lulusan Sarjana Teknik (S.T.) yang memiliki kemampuan hard skill dan soft skill, dedikasi serta mental seorang engineer (perekayasa) yang baik dalam mencapai masa depan yang unggul di bidang Struktur, Teknik Keairan, Transportasi, Geoteknik serta Manajemen Rekayasa Konstruksi sebagai agen perubahan dalam pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan
Menjadi institusi pendidikan Teknik Sipil yang unggul dalam kontribusinya untuk pengembangan infrastruktur yang berkelanjutan
Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas di bidang Teknik Sipil melalui pengajaran, penelitian, dan PKM. (To provide the best quality education in Civil Engineering through education, research, and corporate social responsibility).
Kompetensi Utama Lulusan Sarjana Teknik Sipil UKRIDA :
Untuk mencapai profil tersebut dibutuhkan kompetensi yang mencakup kompetensi utama meliputi :
a.mampu menemukan sumber masalah rekayasa pada bidang rekayasa geoteknik, rekayasa transportasi, dan perancangan dan pembangunan (konstruksi) prasarana (infrastruktur) seperti jalan, jembatan, gedung, dan bangunan air melalui proses penyelidikan, analisis, interpretasi data dan informasi berdasarkan prinsip-prinsip rekayasa
b.mampu merumuskan alternatif solusi untuk masalah rekayasa pada bidang rekayasa geoteknik, rekayasa transportasi, dan perancangan dan pembangunan (konstruksi) prasarana (infrastruktur) dengan memperhatikan faktor-faktor ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan lingkungan (environmental consideration)
c.mampu menerapkan prinsip-prinsip matematika dan sains alam, serta prinsip rekayasa (engineering principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa kompleks (complex engineering problem) pada bidang rekayasa geoteknik, rekayasa transportasi, dan perancangan dan pembangunan (konstruksi) prasarana (infrastruktur) seperti jalan, jembatan, gedung, dan bangunan air
d.mempunyai kemampuan untuk melakukan perancangan dan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dengan mempertimbangkan ketepatan waktu, biaya, mutu, keselamatan kerja dan lingkungan
e.mampu mempresentasikan informasi dan mengemukakan ide dengan jelas, baik secara lisan maupun tertulis kepada pemangku kepentingan
f.mempunyai kemampuan dan ketrampilan untuk berkomunikasi secara efektif baik lisan maupun tertulis
g.memiliki kemampuan beradaptasi dalam kompetisi global
h.memiliki etika profesi di bidang teknik sipil.
b. Kompetensi Pendukung Lulusan Sarjana Teknik Sipil UKRIDA :
Kompetensi Pendukung Lulusan mencakup Kompetensi yang mendukung tercapainya Visi dan Misi Program Studi, yaitu ;
a.mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya
b.mempunyai kemampuan dan ketrampilan untuk berkomunikasi secara efektif baik lisan maupun tertulis
c.mampu bekerja sama dan saling membangun dalam tim
d.memiliki kemampuan inovatif dan kreatif dalam bidang Teknik Sipil.
c. Kompetensi Lainnya/pilihan Lulusan Sarjana Teknik Sipil UKRIDA :
Kompetensi Lainnya Lulusan mencakup Kompetensi dalam bidang penelitian yang akan menjadi dasar baik bagi lulusan yang bermaksud melanjutkan studinya ke strata yang lebih tinggi, maupun sebagai kompetensi untuk menyelesaikan masalah keprofesian teknik sipil secara akademik.
a.mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya
b.mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri
c.mampu mengembangkan diri secara berkelanjutan (life long learning)
d.mampu melakukan riset yang mencakup identifikasi, formulasi dan analisis masalah rekayasa pada bidang rekayasa geoteknik, rekayasa transportasi, dan perancangan dan pembangunan (konstruksi) prasarana (infrastruktur) seperti jalan, jembatan, gedung, dan bangunan air.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]