Teknik Geologi merupakan suatu cabang ilmu rekayasa yang mempelajari tentang bumi, meliputi komposisi dan proses pembentukannya. Geologi penting untuk mengetahui potensi sumber daya alam, bencana alam, dan dampak lingkungannya.
Kesiapan sumber daya manusia yang handal di bidangnya merupakan kebutuhan yang sangat mendasar dalam pembangunan. Berdasarkan Undang-Undang nomor 22 tahun 1999 tentang otonomi daerah, lebih dari 340 Daerah Tingkat II di Indonesia akan menggali semua potensi baik sumber daya alam maupun sumber daya manusia yang ada.
Hal tersebut mendasari berdirinya Program Studi S1 Teknik Geologi Fakultas Teknik Universitas Diponegoro pada tahun 2004. Program Studi S1 Teknik Geologi menyusun kurikulum pendidikan pada Strata-1 dengan beban studi sebanyak minimal 144 SKS dalam waktu tempuh selama 8 semester.
Komposisi kurikulum mengacu pada kurikulum inti Pendidikan Tinggi sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Rl Nomor 045/U/2002 dengan kompetensi lulusan didasarkan pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) level 6 yaitu Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK).
Menjadi Program Studi Teknik Geologi yang unggul di tingkat Nasional dan Internasional berbasis riset pada tahun 2024
1.Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas dan profesional dalam bidang pengetahuan dan teknologi kebumian.
2.Melaksanakan dan selalu meningkatkan kegiatan penelitian secara intensif dan berkala bagi tenaga pengajar dan mahasiswa, dalam bidang pengetahuan dan teknologi kebumian.
3.Melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat serta turut berpartisipasi dalam penyelesaian masalah pembangunan yang terkait dengan bidang kebumian.
4.Meningkatkan kerjasama dengan instansi terkait guna menciptakan profesionalitas dan kemandirian dalam penyelenggaraan dan pengelolaan pendidikan.
5.Menyelenggarakan tatakelola yang baik (good governance) untuk menjamin kualitas, profesionalitas, kapabilitas, dan akuntabilitas.
1.Menghasilkan lulusan berbudi pekerti yang luhur, berkualitas, profesional, berjiwa wira usaha, berkemampuan leadership dan komunikasi tinggi dan berdaya saing tinggi.
2.Menghasilkan penelitian yang bernilai ilmiah tinggi pada level nasional dan internasional, aplikatif serta berguna bagi masyarakat secara luas.
3.Menghasilkan suatu layanan masyarakat yang memberikan kontribusi positif bagi kemajuan industri maupun masyarakat.
4.Menghasilkan sistem pendidikan dengan tatakelola yang baik (good governance) sehingga menjamin diperoleh lulusan, penelitian dan layanan masyarakat yang berkualitas.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]