Program Studi Pendidkan PPKn berdiri pada Tahun 2000 bersamaan dengan Tahun berdirinya STKIP Labuhan Batu dengan SK pendirian Nomor 10/D/O/2000 Tanggal 14 Februari 2000. Sejak Tahun 2018 Program Studi Pendidikan PPKn STKIP Labuhan Batu yang sejak tanggal 29 Juli 2019 bergabung dengan tiga Sekolah Tinggi lain dan satu Akademik yang berada dalam naungan Yayasan Universitas Labuhan Batu menjadi Universitas Labuhanbatu dengan SK Kemenristek Nomor. 658./KPTS/I/2019 mendapat akreditasi B dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi dengan nomor SK:1989/SK/BAN-PT/Akred/PT/VII/2018.
Program Studi Pendidikan PPKn merupakan satu-satu nya program studi yang ada di kabupaten labuhanbatu. Melihat kesempatan dan tantangan yang ada, ternyata lulusan Pendidikan PKn FKIP Universitas Labuhanbatu masih dibutuhkan. Namun Pendidikan PPKn FKIP Universitas Labuhanbatu perlu melakukan peningkatan di beberapa aspek, meliputi nilai IPK rata-rata lulusan dan mahasiswa, kemampuan berkomunikasi (terutama bahasa asing) dari lulusan dan mahasiswa, serta memperpendek waktu studi mahasiswa, mengingat aspek-aspek tersebut dirasa masih lemah untuk dapat bersaing dalam bursa kerja global.
Untuk mengantisipasi persaingan dengan program studi sejenis Program Studi Pendidikan PKn FKIP Universitas Labuhanbatu telah melakukan evaluasi kurikulum program studi secara terus menerus untuk menyesuaikan dengan kebutuhan pasar tenaga kerja yang terus berubah. Pada Tahun 2019 telah mulai dilakukan evaluasi terhadap kurikulum Program Studi Pendidikan PKn, dan telah disusun Rancangan Kurikulum yang merupakan Kurikulum Berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) sesuai dengan UU No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi dan Permendikbud No. 49 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Pada Tahun 2015 kurikulum berbasis KKNI telah dibuat dan diberlakukan sehingga mahasiswa yang telah lulus memiliki kompetensi keahlian pendidikan PPKn yang sesuai dengan pasar kerja.
Menjadi Program Studi unggul di tingkat Provinsi Sumatera Utara Tahun 2020, menghasilkan Tenaga Pendidika yang professional dan mandiri di bidang pendidikan PKn
1. Menjadi Tenaga Pendidik bidang PKn yang berkarakter dan inovatif
2. Menjadi Peneliti di bidang pendidikan
3. Menjadi pengembang media pembelajaran PKn berbasis teknologi
4. Menjadi enterpreneur pendidikan maupun nonpendidikan
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]