Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) STKIP PGRI Nganjuk yang beralamatkan di Jalan Abdul Rahman Saleh No.21 Nganjuk, Jawa Timur merupakan Program Studi pertama di STKIP PGRI Nganjuk dengan peringkat akreditasi B menjadi salah satu program studi yang mempersiapkan lulusan dengan kompetensi utama sebagai Pendidik PPKn untuk tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) dan sederajat. Program Studi ini dibuka sejak Agustus 1990 berdasarkan SK Mendikbud RI No. 082/O/1990, tanggal 31 Januari 1990 dengan jenjang program S1 yang menyiapkan guru PPKn yang berwenang penuh mengajar pada SMP dan SMA. Program Studi PPKn sudah mengalami beberapa kali proses akreditasi. Konsistensi dalam pemenuhan standart atau kriteria penilaian dari BAN-PT, pengelolaan dan pelayanan secara optimal membuat Status akreditasi B selalu disandang. Program Studi PPKn pernah mencetak lulusan dengan jumlah tertinggi atau terbanyak daripada program studi lainnya pada tahun 2000. Lulusan yang dicetak oleh program studi PPKn banyak yang berperan penting di dalam maupun di luar daerah Nganjuk seperti menjabat sebagai pejabat struktural daerah, asesor sertifikasi, guru, pengusaha, wiraswasta, dll.
Unggul dalam pengembangan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk menghasilkan lulusan yang terampil dalam mendidik, profesional dan berkarakter pada Tahun 2025.
1. Menyelenggarakan kegiatan pembelajaran yang dilandasi nilai-nilai etik.
2. Membina kehidupan akademik yang sehat dan bermutu.
3. Mengembangkan penelitian yang bermutu dan mendesiminasikan hasil-hasilnya.
4. Revitalisasi pengabdian kepada masyarakat untuk mewujudkan pengembangan pendidikan.
Sesuai dengan tujuan tersebut setiap lulusan prodi S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan diharapkan memiliki kompetensi yang terdiri dari:
1. Mampu menguasai materi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang mengacu pada format kurikulum dan perkembangan IPTEK
2. Mampu menerapkan metode mengajar di bidang PPKN yang sesuai dengan tingkat penyerapan anak didik baik di sekolah-sekolah formal maupun non formal. 3. Mampu membentuk kepribadian anak didik sesuai dengan tuntutan profesi keguruan di bidang pendidikan
4. Mampu bersaing secara profesional dengan lulusan non kependidikan, berdasarkan teori dan praktik yang telah diperoleh selama perkuliahan.
5. Mampu merencanakan, melaksanakan, mengendalikan dan menilai penyelenggaraan program pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]