Kurikulum S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran FEUM dikembangkan dengan menggunakan beberapa pendekatan. Pendekatan kompetensi yang diwarnai dengan KKNI dan SN-DIKTI dijadikan dasar pijakan dalam pengembangan kurikulum, yang dilengkapi dengan Pendekatan Pengembangan Kapabilitas melalui Pendekatan Belajar Berbasis Kehidupan, dan dari sisi menejemen kurikulumnya menggunakan Pendekatan Transdisipliner.
Pendekatan pengembangan kapabilitas merupkan kurikulum yang berorientasi pada penciptaan kemandirian mahasiswa untuk mengembangkan/mengisi kapasitas pribadinya dengan berbagai ilmu pengetahuan yang diharapkan menjadi modal dasar dalam membentuk pribadi yang mampu bekerja, belajar secara berkesinambungan, sesuai dengan pilihan profesi dan karakter masing-masing.
Pencapaian kapabilitas tersebut mempersyaratkan proses pembelajaran yang ditandai dengan Pendekatan Belajar Berbasis Kehidupan (Life Base Learning). Ciri utama pendekatan ini, berorientasi pada kebutuhan mahasiswa dalam mengembangkan kapabilitas, talenta pribadinya; penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai bagian dari kebutuhan hidup dan kehidupan. Kebutuhan hidup selalu mengalami perkembangan sejalan dengan perkembangan kehidupan itu sendiri.
Dari sisi manajemen atau organisasi kurikulum menggunakan pendekatan komprehensif dan pendekatan transdisipliner. Komprehensif memaknai perwujudan organisasi kurikulum yang mampu mengembangkan capaian pembelajaran yang menggambarkan keutuhan pribadi yang memiliki kapabilitas di bidang profesi/ keilmuan tertentu. Keutuhan ini tercermin dalam profil dan capaian pembelajaran serta struktur kurikulum prodi. Sedangkan pendekatan Transdisipliner: mencerminkan sistem menajemen kurikulum yang memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk membekali dirinya dengan berbagai disiplin ilmu yang dibutuhkan baik dalam prodi, lintas prodi, lintas fakultas, maupun lintas universitas.
Sehingga program studi Pendidikan Administrasi Perkantoran kurikulumnya yang berorientasi kepada pengembangan kapabilitas lulusan yang berkemampuan hidup (live survival) dalam menghadapi tantangan abad 21.
Mengembangkan keilmuan bidang administrasi perkantoran dan pembelajarannya berbasis penelitian, yang adaptif terhadap perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk menghasilkan lulusan yang kreatif dan inovatif
1.Menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan dan ketrampilan dalam merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran secara kreatif dan inovatif sesuai dengan tuntutan dunia kerja, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang pendidikan perkantoran
2.Melaksanakan dan memanfaatkan hasil penelitian di bidang perkantoran dan pembelajarannya untuk meningkatkan kualitas perkuliahan
3.Melaksanakan dan memanfaatkan hasil pengabdian kepada masyarakat di bidang perkantoran dan pembelajarannya untuk meningkatkan kualitas perkuliah
1. Memiliki pengetahuan dan kemampuan menampilkan perilaku sebagai warga negara yang agamis, mencintai negara, bangsa, dan budaya Indonesia berdasarkan jiwa Pancasila, serta memiliki kemandirian dalam berkarya secara inovatif, adaptif dan kritis sesuai dengan dinamika global.
2.Memiliki nilai dan wawasan keilmuan Pendidikan dan pembelajaran secara teoritik dan aplikatif dalam bingkai budaya Indonesia, dalam perannya sebagai pendidik dan tenaga kependidikan yang kritis, inovatif, adaptif, dan komunikatif sesuai dengan karakter dan budaya peserta didik di era global
3.Menguasai konsep teoritis dan aplikasi ilmu kependidikan dalam program keahlian administrasi perkantoran sehingga mampu mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, dan mengevaluasi peserta didik pada Sekolah Menengah Kejuruan dalam Program Keahlian Administrasi Perkantoran sesuai dengan sikap dan tata nilai profesi pendidik.
4.Terampil merancang, membuat, dan mengelola media dan bahan ajar secara kreatif, inovatif, responsif, dan adaptif terhadap perubahan dan perkembangan Ipteks berdasarkan hasil analisis terhadap permasalahan media dan bahan ajar dalam Program Keahlian Administrasi Perkantoran melalui kinerja mandiri, bermutu, dan terukur.
5.Menguasai konsep teoritis dan prinsip pokok ilmu administrasi perkantoran serta menerapkannya dalam pemecahan masalah dengan pemikiran yang logis, kritis, dan sistematis yang menghargai keanekaragaman pendapat, pandangan, atau temuan orisinil orang lain.
6.Menguasai keterampilan komunikasi, kearsipan, dan komputasi yang berkualitas, efektif dan efisien untuk menyelesaikan permasalahan bidang administrasi perkantoran yang profesional, logis, kritis, kreatif, sistematis, inovatif, dan adaptif terhadap perubahan serta perkembangan Ipteks.
7.Terampil merencanakan dan melaksanakan penelitian untuk memecahkan permasalahan pembelajaran administrasi perkantoran sesuai etika akademik yang menghargai temuan orisinil dan mengkomunikasikannya melalui jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar Lembaga.
8.Menguasai konsep ekonomi dan bisnis sehingga mampu secara mandiri merancang dan mengimplementasikan kewirausahaan yang berorientasi pada norma agama dan norma sosial dengan memanfaatkan teknologi informasi sehingga berkontribusi pada peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]