Prodi Manajemen telah melalui beberapa tahap. Sejak didirikannya Prodi Manajemen pada tahun 1994 sampai saat ini, Prodi Manajemen setidaknya melalui 5 (lima) milestone. Berikut ini adalah tonggak sejarah perjalanan Prodi Manajemen dari waktu ke waktu.Tonggak I. Cikal bakal berdirinya Prodi Manajemen
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Muhammadiyah Sidoarjo berdiri pada tahun 1994, dengan membuka Prodi Manajemen dan Akuntansi berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Tahun 1994, Nomor : 089/D/O/1994 tentang pendirian STIE Muhammadiyah Sidoarjo. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah Sidoarjo merupakan bagian dari sekolah tinggi yang ada di bawah naungan Badan Penyelenggara Pendidikan Tinggi Muhammadiyah Sidoarjo (BPPTMS). Kemudian dalam perkembangannya, pada tahun 2000, Sekolah tinggisekolah tinggi yang ada ini kemudian bergabung menjadi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo dengan SK MENDIKNAS, No.241/D/0/2000 tentang penggabungan Sekolah tinggi-sekolah tinggi Muhammadiyah menjadi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Dengan keluarnya SK MENDIKNAS tersebut, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi menjadi Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
Tonggak II. Berdirinya Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
Merger sekolah tinggi-sekolah tinggi yang berada dibawah naungan BPPTMS tersebut yang terjadi pada tahun 2000 dari bentuk STIE Muhammadiyah Sidoarjo menjadi Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo dijiwai oleh semangat bahwa pembangunan nasional dalam bidang pendidikan merupakan upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kualitas manusia Indonesia yang beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia serta menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni dalam mewujudkan masyarakat utama yang religius, maju, adil, makmur, dan beradab berdasarkan Pancasila dan UUD RI Tahun 1945.
Tonggak III. Fondasi Penguatan Kelembagaan
Selanjutnya, pada tahun 2005 terjadi perubahan pada struktur staf pengajar di lingkungan FEB dimana pada tahun itu terjadi perekrutan dosen-dosen DPK oleh kemendiknas. Pada saat itu 10 (sepuluh) dosen tetap lolos menjadi dosen DPK dimana 5 (lima) diantaranya berasal dari
Fakultas Ekonomi. Selain itu, rentang waktu 2005-2010 dosen-dosen Prodi Manajemen telah memenuhi syarat pendidikan S2, bahkan ada beberapa yang difasilitasi untuk melanjutkan ke S3 baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Pada tahun 2007, untuk memenuhi animo masyarakat, Fakultas Ekonomi pindah menempati gedung A kampus 2 UMSIDA yang memiliki 4 lantai dengan 28 kelas didalamnya. Pemindahan tersebut disertai dengan peningkatan sarana dan prasarana.
Tonggak IV. Institusional Building
Pada tahapan berikutnya, Institusional building telah dilakukan oleh Prodi Manajemen dari tahun 20112015. Yang dilakukan oleh Prodi Manajemen dalam menciptakan dan memperkuat aspek institusional adalah melakukan proses perencanaan dan strukturisasi; yang memandu Prodi Manajemen dalam mendefinisikan perubahan nilai, posisi, peran, dan fungsi Prodi Manajemen dengan mendasarkan diri pada perubahan lingkungan politik, ekonomi maupun teknologi yang dinamis. Terdapat lima komponen utama dalam institusional building yang terus ditingkatkan oleh Prodi Manajemen untuk memperoleh dan memperluas dukungan serta partisipasi publik dan para stakeholder; yaitu dalam hal Kepemimpinan, Kebijakan, Layanan, Sumberdaya, dan Struktur organisasi.
Tonggak V. Prodi Manajemen menuju Mutu 2020
Langkah Prodi Manajemen menuju mutu 2020 telah dilakukan dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2020. Terdapat 3 kegiatan utama yang dilakukan oleh Prodi Manajemen untuk menyongsong tercapainya Prodi Manajemen yang bermutu di tingkat nasional, maka segala kegiatan yang direncanakan dalam Program Kerja tahunan Prodi Manajemen difokuskan untuk memperoleh akreditasi dengan nilai A. Capaian kegiatan dari Prodi Manajemen sampai tahun 2017 adalah menyusun dokumen akreditasi sebagai strategi dalam meraih akreditasi A. Selain itu, untuk mendukung capaian menuju Prodi Manajemen bermutu, yang berdasarkan nilai-nilai keislaman, langkah pertama yang telah dilakukan oleh Prodi Manajemen adalah studi banding ke Universtitas Islam Indonesia (UII) yang telah memiliki kurikulum berlandaskan nilai keislaman. Sebagai tindak lanjut dari Prodi banding tersebut, Prodi Manajemen melakukan kajian internal dengan seluruh instruktur pendidikan Prodi Manajemen untuk menggagas pembuatan RPS, RPP, Silabus, dan kontrak kuliah yang baru yang berdasarkan nilai-nilai Islam untuk diterapkan pada Prodi Manajemen.
Menjadi Prodi Manajemen yang unggul dan inovatif dalam pengembangan IPTEKS dibidang Manajemen Bisnis dan Entrepreneur berdasarkan Nilai-Nilai Islam Untuk Kesejahteraan Masyarakat.
Lulusan prodi manajemen disiapkan untuk mampu beradaptasi secara dinamis dan bersinergi dalam mengikuti perkembangan teknologi sekaligus memiliki keahlian praktis sebagai berikut:
Menjadi sosok yang mandiri dan dapat menjadi uswah yang memiliki kemampuan untuk :
Mampu menjadi sosok yang berintegritas dan menguasai kemampuan untuk :
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]