Program Studi Manajemen Dakwah - S1

Tentang Manajemen Dakwah S1 - Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati

Jurusan Manajemen Dakwah (MD) lahir tahun 1995, sebagai jawaban atas perkembangan dan tuntutan kebutuhan, sekaligus menganulir pemahaman reduksionis yang menganggap Dakwah sebagai Khitabah (ceramah).Dibukanya jurusan Manajemen Dakwah, mendapat sambutan baik dan menarik peminat dengan angka yang cukup signifikan. Bukti nyata dari antusiasnya masyarakat, hari ini, sudah tersebar lulusan Jurusan Manajemen Dakwah di berbagai wilayah yang mengaku posisi penting diberbagai intansi terkemuka.

Visi Program Studi

Menjadi program studi Unggul dan Inovatif dalam bidang Manajemen Dakwah Tingkat Asia Tenggara pada tahun 2025

Misi Program Studi

Misi program studi Manajemen Dakwah dan penjabaran maknanya perlu diwujudkan dala langkah-langkah yang tergambar dalam misi program studi, yaitu:

1.Melakukan studi-studi baru tentang Manajemen Dakwah (tadbir), baik sebagai ilmu maupun sebagai aktivitas manusia untuk merumuskan konsep-konsep baru pada bidang Manajemen Dakwah

2.Melakukan studi atau riset tentang Manajemen Dakwah untuk menemukan relevansi dan nilai daya guna fungsional dalam kegiatan dakwah Islam.

3.Menyiapkan kader mudabir professional dalam bidang Manajemen Dakwah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, khususnya dalam pelayanan :

a.Pengelolaan majelis ta'lim

b.Pengelolaan masjid

c.Pengelolaan organisasi kemasyarakatan islam

d.Pengelolaan organisasi politik islam

e.Pengelolaan pelaksanaan ibadah haji, umrah, ziarah

f.Pengelolaan zakat, infaq, shadaqah

g.Pengelolaan lembaga swadaya masyarakat (LSM) dakwah

h.Pengelolaan lembaga keuangan islam

Kompetensi Dasar Program Studi

Kompetensi Utama

1.Memiliki jiwa kepemimpinan

2.Mampu berkomunikasi secara efektif

3.Menguasai Materi-Materi Pokok Keislaman dan Kemasyarakatan

4.Menguasai Metodologi Dakwah

5.Menguasai Manajemen Pelayanan Publik

6.Menguasai Fiqih Haji dan Umroh.

7.Menguasai Fiqih Zakat dan Wakaf

8.Menguasai Manajemen Penyelenggaraan Haji dan Umroh.

9.Menguasai Manajemen Zakat dan Wakaf.

Kompetensi pendukung:

1.Mampu Melakukan Kajian Wisata Religi.

2.Mampu Mengelola Lembaga Keagamaan