Program Studi Kimia - S1

Tentang Kimia S1 - Universitas Samudra

Posisi geografis Provinsi Aceh memiliki sumberdaya alam hayati yang melimpah berkaitan dengan hasil pertambangan, pertanian,perikanan, perkebunan, kehutanan, dan hasil industri yang menyertainya.Pemanfaatan secara bijaksana sumber daya hayati dan pelestariannya membutuhkanahli Kimia yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang sesuai, sehinggasumber daya tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal untuk kesejahteraan umatmanusia. Untuk merespon kebutuhan tersebut, Universitas Samudra yang berada diKota Langsa, Provinsi Aceh akan membuka Program Studi Kimia yang akanmenghasilkan sarjana S1 Kimia yang diperlukan baik sebagai peneliti maupuntenaga di bidang ilmu dasar dan aplikasi langsung dalam industri maupun lingkungan.Selain itu, Kota Langsa memiliki letak yang strategis di antara daerah yaituSumatera Utara dan Aceh. Dengan adanya Program Studi Kimia di UniversitasSamudra memberikan peluang bagi siswa-siswa disekitar Kota Langsa, KabupatenAceh Timur, dan Kabupaten Aceh Tamiang yang ingin melanjutkan kuliah diperguruan tinggi. Berdasarkan hal tersebut, maka pada tanggal 27 Agustus 2017berdirilah Program Studi Kimia berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikandan Kebudayaan Nomor 361/E/2014 tentang Izin Penyelenggaraan Program Studi Barupada Universitas Samudra di Kota Langsa.

Visi Program Studi

Menjadi Program Studi Kimia yang menghasilkanlulusan berkualitas, profesional, dan kompeten dalam bidang kimia di Wilayah Pantai TimurAceh pada tahun 2020

Misi Program Studi

1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas yang memiliki integritas, daya inovatif dan jiwa entrepreneurship.
2. Menyelenggarakan pengelolaan pendidikan yang akuntabel dengan mengedepankan pembelajaran kimia yang berkualitas, efisien, inovatif dan sesuai kebutuhan stakeholder.
3. Mengembangkan penelitian dan menjadi mitra bagi masyarakat dalam bidang kimia, yang diprioritaskan pada pemanfaatan sumber daya alam lokal.
4. Mengembangkan kerjasamastrategis dengan berbagai pihak dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat,perluasan akses lapangan kerja bagi alumni dan pembiayaan riset untuk potensidan permasalahan daerah.
   

Kompetensi Dasar Program Studi

Kompetensi Utama Lulusan:
Berdasarkan Kepmendiknas No. 045/U/2002 kurikulum inti merupakan penciri dari kompetensi utama. Oleh karena itu berdasarkan mata kuliah inti program studi kompetensi utama lulusan dapat dirumuskan sebagai berikut:

1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius.
2. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila.
3. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa.
4. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika.
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain.
6. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
7. Menguasai konsep teoretis kimia meliputi kimia organik, kimia analitik, dan kimia fisik, kimia anorganik, biokimia dan statistika.
8. Menguasai prinsip dasar struktur senyawa, elusidasi, dan sintesis senyawa kimia.
9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan serta mencegah plagiasi.
10. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya.
11. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi.
12. Mewujudkan karakter Iman, Cerdas, Mandiri, Jujur, Peduli, dan Tangguh dalam perilaku keseharian, termasuk terhadap lingkungan.
13. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik.
14. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
15. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain.

Kompetensi Pendukung Lulusan
Berdasarkan Kemendiknas No. 045/U/2002 kompetensi pendukung dan lainnya bersifat khusus dan gayut dengan kompetensi utama suatu Program Studi yang ditetapkan oleh institusi penyelenggara Program Studi. Kompetensi pendukung lulusan Program Studi Kimia dapat dirumuskan sebagai berikut:

1. Mampu mengembangkan pemikiran logis dan sistematis yang diawali dari pemahaman prosedural hingga pemahaman yang luas meliputi eksplorasi, penalaran logis, generalisasi , abstraksi , dan bukti formal.
2. Mampu beradaptasi atau mengembangkan diri, baik dalam bidang kimia maupun bidang lainnya yang relevan (termasuk bidang dalam dunia kerjanya).
3. Mampu menyelesaikan permasalahan kimia baik secara mandiri atau kelompok untuk pengambilan keputusan yang tepat.
4. Mampu merekonstruksi, memodifikasi, menganalisis secara terstruktur terhadap permasalahan kimia, mengkaji keakuratan dan mengintepretasikannya serta mengkomunikasikan secara lisan maupun tertulis dengan tepat dan jelas.
5. Menguasai konsep dan prinsip managerial dan kewirausahaan.
6. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri.
7. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur.
8. Berwawasan lingkungan.
9. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.

Kompetensi lainnya
Kompetensi lain dari lulusan Program Studi Kimia dapat dirumuskan sebagai berikut:

1. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan, khususnya pada bidang Natural Product Chemistry.
2. Menguasai prinsip dasar struktur senyawa, elusidasi, dan sintesis senyawa kimia yang terkait dengan Natural Products Chemistry.
3. Menguasai dasar-dasar komputasi yang terkait dengan Natural Products Chemistry.
4. Mampu mengamati, mengenali, merumuskan dan memecahkan masalah, khususnya yang terkait dengan Natural Products Chemistry melalui pendekatan kimia dengan bantuan instrumentasi.
5. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya.
6. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah dibidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data.
7. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmupengetahuan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni.
8. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmupengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya.
9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.