×
Not Logged In
ADVERTISEMENT
Nama Program Studi
Kesehatan Masyarakat - S1
Perguruan Tinggi
Universitas Muhammadiyah Semarang
logo Universitas Muhammadiyah Semarang
Akreditasi Program Studi
A
Riwayat Akreditasi
Program Studi
  1. Tanggal SK: 20 November 2020
    Kadaluarsa: 19 November 2025
    Akreditasi: A
    Status: Aktif
  2. Tanggal SK: 26 November 2016
    Kadaluarsa: 26 November 2021
    Akreditasi: B
    Status: Tidak Aktif
  3. Tanggal SK: 29 Desember 2011
    Kadaluarsa: 29 Desember 2016
    Akreditasi: B
    Status: Tidak Aktif
  4. Tanggal SK: 29 Juni 2006
    Kadaluarsa: 29 Juni 2011
    Akreditasi: B
    Status: Tidak Aktif
Jenjang
S1
Status Program Studi
Aktif
Tanggal Akreditasi
20 November 2020
(20-11-2020)
Ketua Program Studi
-
Tanggal Berdiri
17 Agustus 1999
(17-08-1999)
SK Penyelenggaraan
7756/D/T/K-VI/2011
Tanggal SK
9 Juli 2011
(09-07-2011)
Alamat
Jl. Kasipah 12 Semarang
Kota/Kabupaten
Kec. Tembalang
Kota Semarang
Prov. Jawa Tengah
Kode Pos
50273
Website
httpL//fkm.unimus.ac.id
Telepon
0248502518
Fax
024 8502518
Logo Perguruan Tinggi
logo Universitas Muhammadiyah Semarang

Tentang Kesehatan Masyarakat S1 - Universitas Muhammadiyah Semarang

Program Studi Kesehatan Masyarakat (PSKM) Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS) didirikan pada tanggal 4 Agustus tahun 1999 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 139/D/0/1999 tanggal 4 Agustus 1999. PSKM dikelola pada Fakultas Kesehatan Masyarakat.


PSKM FKM UNIMUS menujukkan perkembangan yang pesat selama 10 tahun terakhir. Peletakan fondasi kelembagaan dimulai periode 1999 2005, yang diperkuat dengan berbagai upaya mewujudkan kesehatan organisasi yang didukung dana hibah kompetisi (PHK) A1 tahun 2005 - 2006. Upaya pengembangan kelembagaan di tingkat jurusan/fakultas ini telah membuahkan akreditasi B dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) untuk Program Studi Kesehatan Masyarakat (PSKM) pada tahun 2006. Prestasi ini diperkuat lagi dengan implementasi PHK K3 dan K1-inherent (tahun 2007 dan 2008), yang menghasilkan konten dan sistem manajemen pembelajaran daring (online). Kondisi ini mengantarkan PSKM meraih reakreditasi B pada tahun 2011.

Visi Program Studi

Pada tahun 2024 menjadi program studi yang unggul dalam pengembangan ilmu kesehatan masyarakat, dengan penekanan pada promosi, prevensi dan penanggulangan penyakit tropik, berwawaan internasional, berbasis teknologi dan berkarakter nilai-nilai islam

Misi Program Studi

  1. Menyelenggarakan pendidikan di bidang kesehatan masyarakat yang bermutu dan dilandasi nilai-nilai Islam, dengan penekanan pada promosi, prevensi dan penanggulangan penyakit tropik.
  2. Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berkualitas di bidang kesehatan masyarakat dengan unggulan pada promosi, prevensi dan penanggulangan penyakit tropik.
  3. Menyelenggarakan tatapamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan dan penjaminan mutu yang efektif dan efisien.
  4. Mengembangkan kerjasama kelembagaan sebagai upaya akselerasi keunggulan, aksesibilitasi dan kepercayaan masyarakat.

Kompetensi Dasar Program Studi

1. Kompetensi utama

a. Menguasai Ilmu dan Teknologi Kesehatan Masyarakat

1) Menguasai ilmu-ilmu tentang agen penyakit dan dasar-dasar biomedik.

2) Menguasai ilmu-ilmu epidemiologi.

3) Menguasai ilmu-ilmu kesehatan lingkungan.

4) Menguasai ilmu-ilmu kesehatan & keselamatan kerja.

5) Menguasai ilmu-ilmu gizi kesmas.

6) Menguasai ilmu-ilmu biostatistik & informasi kesehatan.

7) Menguasai ilmu-ilmu administrasi kesehatan.

8) Menguasai ilmu-ilmu perilaku & promosi kesehatan.

9) Mampu menerapkan dasar ilmu kesmas pada penduduk, baik dalam keadaan normal maupun bencana.

b. Mampu menilai status kesehatan dan faktor-faktor yang mempengaruhi

1) Mampu mengumpulkan, mengolah, menganalisis, dan menginterpretasi data dengan tepat dan akurat, melalui SIK berbasis TIK.

2) Mampu mengukur kejadian penyakit dan mengidentifikasi masalah kesehatan.

3) Mampu menentukan status kesehatan pada populasi, mengukur kejadian dan penyebaran penyakit (dan masalah kesehatan) serta faktor risiko dan determinannya, termasuk : faktor genetik, lingkungan, perilaku, dan pelayanan kesehatan.

c. Mampu menyusun, menerapkan dan mengevaluasi kebijakan dan Perencanaan Kesehatan.

1) Mampu mengidentifikasi dan menerapkan peraturan perundangan dan produk hukum bidang Kesehatan.

2) Mampu memanfaatkan sistem informasi untuk perencanaan dan pengambilan keputusan.

3) Mampu mengambil keputusan tentang tindakan yang sesuai dengan masalah kesehatan yang ditemukan.

4) Mampu memonitor dan mengevaluasi kinerja program.

5) Mampu menerapkan ketrampilan dasar hubungan antar manusia dalam managemen organisasi, motivasi staf, dan penyelesaian konflik.

d. Mampu melakukan Pengorganisasian dan Pemberdayaan Masyarakat

1) Mengetahui norma, nilai dan kultur budaya masyarakat.

2) Mampu mengidentifikasi potensi dan sumber daya masyarakat, peran faktor sosial-budaya dan perilaku dalam asesibilitas, ketersediaan, akseptabilitas pelayanan kesehatan masyarakat.

3) Mampu menerapkan strategi tepat dalam berinteraksi dengan masyarakat lintas budaya.

4) Mampu membangun kemitraan dan jejaring kerjasama dengan stakeholder dan tokoh masyarakat.

5) Mampu mengelola dinamika kelompok untuk meningkatkan peran serta masyarakat.

6) Mampu mengelola informasi dari masyarakat sebagai informasi/bahan pertimbangan dalam pengembangan kebijakan dan program Kesmas.

e. Mampu melakukan Komunikasi Kesehatan secara Efektif

1) Mampu mengolah dan menyajikan informasi kesehatan secara objektif dan proporsional.

2) Mampu mengembangkan materi komunikasi kesehatan yang aseptabel

3) Terampil berkomunikasi efektif secara lisan dan tertulis, dilandasi etika berkomunikasi yang baik.

4) Mampu melakukan advokasi terhadap kebijakan program kesehatan.

5) Mampu merancang dan mengembangkan materi dan media promosi kesehatan.

6) Mampu menyebarluasikan informasi kesehatan kepada pihak-pihak yang perlu mengetahui sehingga dapat dimanfaatkan untuk mengambil tindakan pencegahan dan penanggulan.

f. Mampu memimpin organisasi/institusi kesehatan dan Berpikir Sistemik

1) Mampu memimpin dan berpartisipasi aktif dalam kelompok untuk menyelesaikan masalah kesehatan.

2) Mampu membudayakan standar etik di dalam organisasi dan komunitas.

3) Mampu menggerakkan dan mengarahkan organisasi dalam menyelesaikan masalah dengan menggunakan pendekatan sistem.

4) Mampu menganalisis dan memilih sistem pendekatan organisasional yang tepat untuk mengimplementasikan kebijakan & perencanaan.

2. Kompetensi pendukung

a. Peminatan Epidemiologi

1) Mampu menerapkan ketrampilan dan teknologi pengendalian vektor dan reservoir penyakit.

2) Mampu merancang dan menghasilkan karya teknologi terapan untuk diagnosis komunitas dan pencegahan penyakit/masalah kesehatan.

b. Peminatan Kesehatan Lingkungan Kesehatan Kerja

1) Mampu menerapkan ketrampilan dan teknologi pengolahan limbah (cair dan padat) di lingkungan pemukiman dan industri.

2) Mampu menerapkan ketrampilan dan teknologi pengomposan.

c. Peminatan Gizi Kesehatan Masyarakat

1) Mampu menerapkan ketrampilan dan teknologi KIE Gizi.

2) Mampu menerapkan ketrampilan dan teknologi terapan untuk menentukan masalah gizi pada komunitas.

d. Peminatan Promosi Kesehatan

1) Mampu merancang dan menghasilkan materi pendidikan kesmas yang dapat diterapkan pada berbagai jenis media komunikasi.

2) Mampu merancang, mengembangkan dan memanfaatkan media promosi kesehatan.

e. Peminatan Kesehatan Ibu, Anak dan Reproduksi

1) Mampu memberdayakan pos-pelayanan terpadu dan health social machinery lainnya secara efektif dan efisien.

2) Mampu merancang dan menghasilkan teknologi terapan terkait kesehatan reproduksi.

3. Kompetensi lainnya

a. Mampu menerapkan ketrampilan dasar jurnalistik

b. Mampu menerapkan ketrampilan pengolahan dan analisis data berbasis statistic software

Sumber: DIKTI, KEMDIKBUD
ADVERTISEMENT

Komentar User

Berikan komentar untuk halaman Kesehatan Masyarakat S1 - Universitas Muhammadiyah Semarang

BERITA TERBARU

ITB Innovation Park Seharga 397 Milyar Untuk Kolaborasi Inovator dan Industri

Kamis, 3 November 2022 | 11:16 WIB

ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi

...

ADVERTISEMENT

KOMENTAR TERAKHIR

Delly D.E.Togodly di GERSON TOGODLY, Misiologi S1, Sekolah Tinggi Teologi Reformasi Wamena
Sabtu, 21 Desember 2024 | 16:49 WIB
MARTEN UMBU LAPU di MARTEN UMBU LAPU, Akuntansi S1, Universitas Wisnuwardhana
Jumat, 20 Desember 2024 | 22:39 WIB
Ipank di MOJA ASTRI MAISURI, Manajemen S1, Universitas Yarsi
Senin, 16 Desember 2024 | 15:09 WIB
PJL di NIKSON BELLA RESSI, Teknik Informatika S1, Universitas Karyadarma Kupang
Jumat, 13 Desember 2024 | 09:02 WIB
OPAN SETIAWAN di STKIP PGRI Sukabumi
Minggu, 8 Desember 2024 | 02:11 WIB
ENDI di STKIP PGRI Sukabumi
Senin, 2 Desember 2024 | 08:39 WIB
Muhammad Ihsan Dacholfany di MUHAMMAD IHSAN DACHOLFANY, Administrasi Pendidikan S2, Universitas Muhammadiyah Metro
Minggu, 1 Desember 2024 | 18:01 WIB
Endang hartini di Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia S1, Universitas Hamzanwadi
Kamis, 28 November 2024 | 10:12 WIB
Andreas Tedy Mulyono di ANDREAS TEDY MULYONO, Ilmu Hukum S2, Universitas Pelita Harapan
Selasa, 26 November 2024 | 10:03 WIB
MUHLAS di STKIP PGRI Sukabumi
Selasa, 19 November 2024 | 12:48 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

BERITA PROGRAM STUDI