1. Kompetensi utama
a. Menguasai Ilmu dan Teknologi Kesehatan Masyarakat
1) Menguasai ilmu-ilmu tentang agen penyakit dan dasar-dasar biomedik.
2) Menguasai ilmu-ilmu epidemiologi.
3) Menguasai ilmu-ilmu kesehatan lingkungan.
4) Menguasai ilmu-ilmu kesehatan & keselamatan kerja.
5) Menguasai ilmu-ilmu gizi kesmas.
6) Menguasai ilmu-ilmu biostatistik & informasi kesehatan.
7) Menguasai ilmu-ilmu administrasi kesehatan.
8) Menguasai ilmu-ilmu perilaku & promosi kesehatan.
9) Mampu menerapkan dasar ilmu kesmas pada penduduk, baik dalam keadaan normal maupun bencana.
b. Mampu menilai status kesehatan dan faktor-faktor yang mempengaruhi
1) Mampu mengumpulkan, mengolah, menganalisis, dan menginterpretasi data dengan tepat dan akurat, melalui SIK berbasis TIK.
2) Mampu mengukur kejadian penyakit dan mengidentifikasi masalah kesehatan.
3) Mampu menentukan status kesehatan pada populasi, mengukur kejadian dan penyebaran penyakit (dan masalah kesehatan) serta faktor risiko dan determinannya, termasuk : faktor genetik, lingkungan, perilaku, dan pelayanan kesehatan.
c. Mampu menyusun, menerapkan dan mengevaluasi kebijakan dan Perencanaan Kesehatan.
1) Mampu mengidentifikasi dan menerapkan peraturan perundangan dan produk hukum bidang Kesehatan.
2) Mampu memanfaatkan sistem informasi untuk perencanaan dan pengambilan keputusan.
3) Mampu mengambil keputusan tentang tindakan yang sesuai dengan masalah kesehatan yang ditemukan.
4) Mampu memonitor dan mengevaluasi kinerja program.
5) Mampu menerapkan ketrampilan dasar hubungan antar manusia dalam managemen organisasi, motivasi staf, dan penyelesaian konflik.
d. Mampu melakukan Pengorganisasian dan Pemberdayaan Masyarakat
1) Mengetahui norma, nilai dan kultur budaya masyarakat.
2) Mampu mengidentifikasi potensi dan sumber daya masyarakat, peran faktor sosial-budaya dan perilaku dalam asesibilitas, ketersediaan, akseptabilitas pelayanan kesehatan masyarakat.
3) Mampu menerapkan strategi tepat dalam berinteraksi dengan masyarakat lintas budaya.
4) Mampu membangun kemitraan dan jejaring kerjasama dengan stakeholder dan tokoh masyarakat.
5) Mampu mengelola dinamika kelompok untuk meningkatkan peran serta masyarakat.
6) Mampu mengelola informasi dari masyarakat sebagai informasi/bahan pertimbangan dalam pengembangan kebijakan dan program Kesmas.
e. Mampu melakukan Komunikasi Kesehatan secara Efektif
1) Mampu mengolah dan menyajikan informasi kesehatan secara objektif dan proporsional.
2) Mampu mengembangkan materi komunikasi kesehatan yang aseptabel
3) Terampil berkomunikasi efektif secara lisan dan tertulis, dilandasi etika berkomunikasi yang baik.
4) Mampu melakukan advokasi terhadap kebijakan program kesehatan.
5) Mampu merancang dan mengembangkan materi dan media promosi kesehatan.
6) Mampu menyebarluasikan informasi kesehatan kepada pihak-pihak yang perlu mengetahui sehingga dapat dimanfaatkan untuk mengambil tindakan pencegahan dan penanggulan.
f. Mampu memimpin organisasi/institusi kesehatan dan Berpikir Sistemik
1) Mampu memimpin dan berpartisipasi aktif dalam kelompok untuk menyelesaikan masalah kesehatan.
2) Mampu membudayakan standar etik di dalam organisasi dan komunitas.
3) Mampu menggerakkan dan mengarahkan organisasi dalam menyelesaikan masalah dengan menggunakan pendekatan sistem.
4) Mampu menganalisis dan memilih sistem pendekatan organisasional yang tepat untuk mengimplementasikan kebijakan & perencanaan.
2. Kompetensi pendukung
a. Peminatan Epidemiologi
1) Mampu menerapkan ketrampilan dan teknologi pengendalian vektor dan reservoir penyakit.
2) Mampu merancang dan menghasilkan karya teknologi terapan untuk diagnosis komunitas dan pencegahan penyakit/masalah kesehatan.
b. Peminatan Kesehatan Lingkungan Kesehatan Kerja
1) Mampu menerapkan ketrampilan dan teknologi pengolahan limbah (cair dan padat) di lingkungan pemukiman dan industri.
2) Mampu menerapkan ketrampilan dan teknologi pengomposan.
c. Peminatan Gizi Kesehatan Masyarakat
1) Mampu menerapkan ketrampilan dan teknologi KIE Gizi.
2) Mampu menerapkan ketrampilan dan teknologi terapan untuk menentukan masalah gizi pada komunitas.
d. Peminatan Promosi Kesehatan
1) Mampu merancang dan menghasilkan materi pendidikan kesmas yang dapat diterapkan pada berbagai jenis media komunikasi.
2) Mampu merancang, mengembangkan dan memanfaatkan media promosi kesehatan.
e. Peminatan Kesehatan Ibu, Anak dan Reproduksi
1) Mampu memberdayakan pos-pelayanan terpadu dan health social machinery lainnya secara efektif dan efisien.
2) Mampu merancang dan menghasilkan teknologi terapan terkait kesehatan reproduksi.
3. Kompetensi lainnya
a. Mampu menerapkan ketrampilan dasar jurnalistik
b. Mampu menerapkan ketrampilan pengolahan dan analisis data berbasis statistic software
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]