Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial - S1

Tentang Ilmu Kesejahteraan Sosial S1 - Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga

Prodi yang mengkaji tentang masalah-masalah sosial dan masyarakat yang termarjinalkan, seperti kemiskinan, dissabilitas, Anak terlantar, korban kekerasan, dsb. Prodi ini membekali mahasiswa dengan pengetahuan, sikap, dan ketrampilan dalam membantu mengatasi masalah sosial yang dihadapi individu, keluarga, kelompok, dan masyarakat.

Visi Program Studi

Menjadi prodi yang terpercaya dan berkarakter dalam menyelenggarakan pendidikan tinggi yang memadukan ilmu-ilmu keislaman dan ilmu-ilmu kesejahteraan sosial

Misi Program Studi

1. Menyelenggarakan pendidikan kesejahteraan sosial profesional yang berkarakter humanis dan egaliter.
2. Melakukan riset dan kajian yang memadukan keislaman dan keilmuan dalam bidang kesejahteraan sosial.
3. Berkontribusi dalam mewujudkan masyarakat yang adil dan sejahtera.

Kompetensi Dasar Program Studi

Sarjana yang:

1. Mampu berperilaku baik sesuai ajaran agama Islam, hukum dan norma Negara Indonesia, etika akademik, dan etika pekerjaan sosial

2. Mampu menunjukkan kerja sama dan kepekaan sosial terhadap masyarakat dan lingkungan secara kolektif

3. Mampu menelaah masalah social dengan teori pekerjaan sosial, ilmu sosial humaniora, serta pengetahuan tentang kearifan local secara integrative dan interkonektif.

4. Mampu menerapkan prinsip keadilan sosial dalam analisa masalah sosial berdasarkan ajaran Islam dan hak-hak asasi manusia secara tepat.

5. Mampu menerapkan metode praktik pekerjaan social di level mikro, level messo, dan level makro secara generalis.

6. Mampu menerapkan teknik-teknik intervensi mikro dan mezzo sesuai pendekatan pekerjaan secara komprehensif

7. Mampu mendemonstrasikan fungsi-fungsi manajerial dengan menggunkan teknologi pengelolaan organisasi pelayanan sosial secara tepat

8. Mampu mengembangkan model-model filantropi Islam berdasarkan prinsip pemberdayaan dan advokasi

9. Mampu merancang program pengembangan potensi komunitas sesuai dengan berbagai pendekatan pengembangan masyarakat secara partisipatif

10. Mampu mempraktekkan teknik-teknik pembelaan kelompok marginal sesuai dengan strategi intervensi aksi sosial secara kolektif

11. Mampu melakukan/ Membuat penelitian kualitatif atau kuantitatif berdasarkan metode penelitian pekerjaan sosial secara benar dan integrative-interkonektif.