Program Studi Ilmu Gizi Bertolak dari tujuan pendidikan sarjana gizi dan orientasi pendidikan maka disusun kurikulum sarjana gizi (strata 1 gizi), pengalaman belajar dan evaluasi hasil belajar peserta didik. Kurikulum pendidikan disusun berdasarkan kompetensi lulusan yang diinginkan dengan jumlah SKS sebesar 144-160. Kurikulum inti digunakan sebagai kurikulum nasional pendidikan sarjana gizi dengan beban studi 57-72 % , sedangkan kurikulum institusi dengan beban studi 28-43 % ditetapkan oleh masing-masing institusi.
Program studi yang unggul dalam menghasilkan sumber daya manusia yang berkarakter, profesional, cerdas dan inovatif dibidang gizi
1. Menyelenggarakan pendidikan akademis dan profesional dibidang gizi untuk menciptakan lulusan yang profesional, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, cerdas dan beraklak mulia . Mengadakan penelitian dan publikasi ilmiah dibidang pendidikan gizi untuk kepentingan pembelajaran dan ilmu pengetahuan. . Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat dan melakukan kerja sama dengan stake holder dalam pengembangan dibidang gizi. . Menjadikan partner yang profesional dengan komunitas nasional dan internasional di bidang ilmu gizi. . Menjadikan pusat kajian dalam bidang ilmu gizi.
Kompetensi utama lulusan Penetapan kompetensi dilakukan dengan bertolak dari peran dan fungsi sarjana gizi /ahli gizi di masyarakat dan system pelayanan gizi dalam aspek promotif, preventif,kuratif ,dan rehabilitatif serta mengacu kepada tujuan pendidikan yang merupakan kompetensi utama lulusan Si Ilmu Gizi Kompetensi pendukung lulusan Kompetensi pendukung lulusan S1 Ilmu Gizi adalah Mahasiswa lulusan dapat menjelaskan,mengkaji,merencanakan,melaksanakan,memonitor,mengevaluasi,mempromosikan,meneliti,menerapkan hasil penelitian,memuthakirkan diri secara benar dasar-dasar ilmu gizi dan kaitannya dengan kesehatan dan pangan,perkembangan ilmu dan teknologi yang sesuai dengan kebutuhan Masyarakat dalam suatu sistem di bawah bimbingan seorang ahli atau kelompok ahli Kompetensi lainnya/pilihan lulusan Kompetensi Lainya /pilihan lulusan mampu berkolaborasi dengan masyarakat dalam mengembangkan ilmu dan teknologi serta skill di bidang gizi, turut serta menysejahterakan ekonomi masyarakat dengan kemuthakiran ilmu,teknologi serta skill yang dimiliki lulusan S1 Ilmu Gizi dan menjadi unggulan secara lokal,nasional dan international
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]