Tentang Ilmu Filsafat S1 - Universitas Katolik Parahyangan
Program Studi Filsafat hendak menggali kebijaksanaan dan spiritualitas hidup yang terkandung dalam ajaran dan pemikiran filsafat, budaya, dan teologi yang berkembang dari zaman ke zaman hingga saat ini. Kebijaksanaan dan spiritualitas itu menjadi bekal mahasiswa untuk mampu bersikap kritis dan bijaksana terhadap persoalan kehidupan. Sikap kritis itu ditunjukkan dengan kemampuan mencermati dan menganalisis secara mendalam persoalan-persoalan mendasar seputar pergumulan nilai dan makna hidup dalam dunia manusia saat ini. Untuk itu, tema mengenai manusia, alam semesta, dan Tuhan menjadi kajian yang selalu dilihat dari perspektif filosofis, kultural-humanistis, dan teologis dibantu dengan ilmu-ilmu sejarah, logika, dan bahasa
Visi Program Studi
Membina manusia akademis yang mampu mengambil sikap mandiri dan bijaksana terhadap persoalan kehidupan. Memperluas dan memperdalam pemahaman atas kemanusiaan demi meningkatkan keahlian di bidang humaniora dan religio-spiritual serta profesi yang berhubungan langsung dengan komitmen kemanusiaan.
Misi Program Studi
Menyelenggarakan program studi Ilmu Filsafat [S1] dengan konsentrasi Filsafat-Budaya dan Filsafat-Teologi, serta Program Magister Ilmu Teologi [MIT-S2] yang dirancang berdasarkan interaksi dimensi akali, imajinasi, rasawi, dan dimensi imani.
Kompetensi Dasar Program Studi
1. Kompetensi utama: a. Memiliki pengetahuan, pemahaman, dan sikap kritis mengenai ajaran dan pemikiran filsafat khususnya di bidang filsafat budaya dan teologi yang berkembang dari zaman ke zaman. b. Memiliki kepekaan terhadap perkembangan, tantangan, dan persoalan sosio-kultural baik di tingkat lokal maupun global. c. Mampu menganalisis secara kritis dan mendalam persoalan-persoalan mendasar kemanusiaan. d. Mampu bersikap bijaksana dalam menghadapi dan memutuskan persoalan-persoalan nilai dan makna kehidupan. e. Mampu mengungkapkan pemahaman, ide, dan kesadaran filosofis, kultural, dan teologis baik secara lisan maupun tulisan. f. Mampu mengajarkan kebijaksanaan, spiritualitas, dan religiositas baik dalam wujud ujaran maupun tulisan. g. Mampu memberi kesaksian hidup berdasarkan pengalaman religiositas yang dialami. . Kompetensi pendukung: a. Mampu mendata dan memetakan situasi sosio-kultural baik di tingkat lokal maupun global. b. Mampu menjadikan diri sebagai insan religius dan beriman. c. Mempunyai kemampuan dalam kepemimpinan dan kerjasama. d. Mempunyai kemampuan berkomunikasi baik secara lisan maupun secara tulisan.