Program Studi Ilmu Administrasi Negara - S1

Tentang Ilmu Administrasi Negara S1 - Universitas Tidar

Program Studi Ilmu Administrasi Negara merupakan salah satu Program Studi yang dikelola oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tidar. Program Studi Ilmu Administrasi Negara berkomitmen untuk menjalankan Tridharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat di bidang ilmu administrasi negara. Selain itu, Program studi Ilmu Administrasi Negara berupaya untuk berkontribusi kepada institusi UNTIDAR, masyarakat, bangsa, dan negara dengan menghasilkan ahli ilmu administrasi negara yang memiliki kompetensi secara teoritis maupun praktis. Program Studi Ilmu Administrasi Negara memiliki dosen tetap sebanyak 19 orang dengan rincian 16 orang berpendidikan terakhir S-2 dan 3 orang lainnya berpendidikan terakhir S-3. Dosen pada Jurusan Ilmu Administrasi Negara berkualifikasi pada bidang kebijakan publik, pelayanan publik, inovasi sektor publik serta manajemen pembangunan daerah dan desa. Program Studi Ilmu Administrasi Negara berfokus pada kajian pengelolaan negara yang meliputi kebijakan publik, manajemen pembangunan dan pelayanan publik. Lulusan S1 Ilmu Administrasi Negara FISIPOL UNTIDAR memiliki peluang karir sebagai seorang analis kebijakan, gubernur, bupati, walikota, birokrat, anggota legislatif dan manajer organisasi publik lainnya. Disamping itu lulusan S1 Ilmu Administrasi Negara FISIPOL UNTIDAR juga berpeluang berkarir sebagai peneliti/pendidik, jurnalis, wirausahawan, pegiat sosial dan politisi.

Visi Program Studi

Menjadi Program Studi berbasis riset dalam mengembangkan kebijakan publik, pembangunan daerah dan desa serta administrative entrepreneurship.

Misi Program Studi

Untuk mewujudkan cita-cita Program Studi Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tidar sebagaimana dinyatakan dalam visi program studi maka dirumuskan misi sebagai berikut:

1. Mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni di bidang ilmu administrasi negara berdasarkan pendekatan riset.
2. Melaksanakan tridharma perguruan tinggi yang berfokus pada kebijakan publik, pembangunan daerah dan desa berdasarkan pendekatan riset.
3. Mengembangkan praktik administrative entrepreneurship berdasarkan pendekatan riset.
4. Melaksanakan tata kelola dan tata kerja Program Studi yang transparan, akuntabel, efektif, efisien, partisipatif dan berkeadilan berdasarkan pendekatan riset.

Kompetensi Dasar Program Studi

1. Mampu menganalisis interaksi antar aktor dalam governansi publik seperti dalam penyusunan kebijakan dan manajemen pelayanan publik, baik di tingkat lokal maupun nasional, dalam aspek sosial, ekonomi, budaya, politik, dan hankan dengan pendekatan ekonomi politik
2. Mampu mengidentifikasi kepentingan publik dalam siklus kebijakan publik, baik di tingkat lokal maupun nasional.
3. Mampu menganalisis dan mengevaluasi kebijakan publik dengan menggunakan prinsip-prinsip, metode kuantitatif (a.l. cost benefit analysis, analytical hierarchy process) dan metode kualitatif (a.l participatory impact anlysis, studi kasus) dalam seluruh siklus kebijakan (formulasi, implementasi, dan evaluasi)
4. Mampu mengkaji regulasi yang relevan dan hasil analisis kebijakan yang berupa catatan kebijakan (policy memo), uraian kebijakan (policy brief), atau kertas kerja kebijakan (policy paper) untuk menghasilkan draft kebijakan.
5. Mampu melakukan sosialisasi produk kebijakan dan menghimbau masyarakat untuk berpartisipasi dalam melaksanakan kebijakan publik minimal dengan menggunakan media sosial
6. Mampu mengorganisasikan (merencanakan, menyusun anggaran, mengalokasikan sumber daya, dan evaluasi) kegiatan dalam rangka implementasi kebijakan publik dan peningkatan kinerja pelayanan public
7. Mampu mengusulkan ide / gagasan reformasi kebijakan dan manajemen pelayanan publik.