Program Studi Hukum Keluarga Islam - S1

Tentang Hukum Keluarga Islam S1 - Institut Pesantren KH. Abdul Chalim Pacet Mojokerto

Hukum Keluarga Islam (HKI) merupakan program studi di Institut Pesantren KH. Abdul Chalim yang berdiri tahun 2015 berdasarkan SK Dirjen Pendis tentang Pendirian Prodi Nomor 3544 tahun 2015 . Prodi HKI sendiri mempunyai dua objek kajian besar, yaitu kajian Hukum Islam dan Hukum positif . Prodi ini bertujuan untuk:

1. Terlaksananya pendidikan dan pengajaran yang dapat membentuk sarjana yang memiliki keunggulan kompetitif dalam bidang hukum keluarga Islam (HKI) secara profesional.
2. Terselenggaranya kegiatan penelitian dan pengkajian keilmuan di bidang hukum keluarga Islam (HKI) secara profesional melalui kegiatan penelitian yang berkualitas dan bermanfaat bagi kepentingan akademik dan masyarakat.
3. Terselenggaranya kegiatan pengabdian kepada masyarakat secara efektif dan berkelanjutan dengan memanfaatkan keilmuan di bidang hukum keluarga Islam (HKI) secara profesional dalam rangka memajukan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
4. Terwujudnya kerja sama dengan berbagai pihak (baik dalam maupun luar negeri) untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi, terutama dalam bidang hukum keluarga Islam (HKI).

Visi Program Studi

Visi Hukum Keluarga Islama (HKI) adalah Menjadi Program Studi yang unggul dan terkemuka dalam menghasilkan sarjana yang ahli dan profesional dalam bidang Hukum Keluarga Islam (HKI) yang mampu bersaing secara nasional pada tahun 2025.

Misi Program Studi

Misi Program Studi Hukum Keluarga Islam (HKI) :

1. Melaksanakan pengajaran dan pendidikan secara efektif, inovatif dan kreatif dalam mencetak lulusan bidang Hukum Keluarga Islam (HKI) secara profesional.
2. Menyelenggarakan penelitian dan kajian keilmuan dalam bidang Hukum Keluarga Islam (HKI) secara profesional.
3. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat secara efektif dan berkelanjutan dengan memanfaatkan keilmuan di bidang hukum keluarga Islam (HKI) secara profesional dalam rangka memajukan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat
4. Menjalin kerjasama dalam pengembangan dan peningkatan kompetensi lulusan program studi Hukum Keluarga Islam (HKI).

Kompetensi Dasar Program Studi

A. Adapun kompetensi utama lulusan Program Studi HKI adalah:

1. Mampu menjalankan proses berperkara di Peradilan Agama
2. Mampu mengembangkan dan mengaplikasikan hukum Islam seperti tenaga peradilan agama (hakim, pengacara, panitera, mediator, juru sita).
3. Memiliki kemampuan mengelola lembaga urusan agama (penghulu, penyuluh, badan wakaf, badan hisab ruyah, BAZ dan lembaga fatwa).
4. Memiliki kemampuan melakukan prosedur penelitian khususnya di bidang Hukum Islam maupun hukum positif dalam konteks perubahan sosial.

B. Kompetensi pendukung lulusan program studi HKI adalah:

1. Memiliki kemampuan berbahasa Arab dan Inggris baik pasif maupun aktif
2. Mampu mengkaji dan menginterpretasi referensi berbahasa Arab dan Inggris

C. Sedangkan Kompetensi pilihan lulusan program studi HKI adalah memiliki keahlian tambahan untuk menjalani profesi sebagai berikut:

1. Memiliki kecakapan dan keahlian di bidang kewirausahaan (enterpreneurship);
2. Memiliki kecakapan dalam berdakwah.
3. Memiliki kemampuan IT