Sejarah
Program Studi (Prodi) Farmasi Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari berdiri pada tanggal 16 Agustus 2010 melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor128/D/O/2010, yang ditandatangani oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Djoko Santoso. Penyelenggaraan Prodi Farmasi berada di bawah Jurusan Kimia FMIPA UHO. Selanjutnya, sejak tanggal 28 Februari 2011 Jurusan Farmasi didirikan untuk membawahi Prodi Farmasi melalui Surat Keputusan Rektor Universitas Halu Oleo No. 99/H29/SK/PP/2011. Fakultas Farmasi Universitas Halu Oleo (FF UHO) berdiri pada tanggal 02 Januari 2014 melalui Surat Keputusan Rektor Universitas Halu Oleo No.02/SK/UN29/PP/2014. Sejak berdirinya Program Studi (Prodi) Farmasi sampai menjadi Fakultas Farmasi saat ini, telah menunjukkan perkembangan yang sangat pesat. Berbagai capaian telah ditunjukkan baik di bidang kelembagaan, sumber daya manusia, sarana dan prasarana, dan kemahasiswaan. Di bidang kelembagaan, Fakultas Farmasi telah resmi menjadi Fakultas yang diakui oleh Negara melalui Surat Persetujuan Dirjen Dikti No: 188/E.E2/KL/2014 tertanggal 24 Februari 2014. Program Studi Farmasi terakreditasi B oleh LAM-PTKes berdasarkan keputusan LAM-PTKes No. 1008/LAM-PTKes/Akr/Sar/XI/2016, sehingga menjadi dasar untuk pembukaan Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker yang telah dibuka pada Tahun 2019.
Visi Prodi Farmasi UHO terdiri dari Visi Jangka Panjang (2045) dan Visi Jangka Pendek (2020). Visi Jangka Panjang adalah menjadi prodi farmasi yang terakreditasi internasional, untuk benua maritim, harmonisasi, dan kesejahteraan berkelanjutan. Sedangkan Visi Jangka Pendek adalah adalah menjadi prodi yang mampu berkolaborasi secara nasional di bidang kefarmasian berbasis sumber daya alam lokal.
1.Mengembangkan pendidikan kefarmasian berbasis riset dengan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi sehingga lulusannya mampu berkolaborasi dan beradaptasi dalam kancah global.
2.Mengembangkan penelitian unggulan farmasi yang berorientasi pada publikasi dan perolehan hak paten.
3.Menerapkan hasil-hasil penelitian farmasi dan produk intelektual yang unggul bagi kesejahteraan institusi, masyarakat dan kemajuan IPTEKS.
4.Menguatkan sistim tata kelola prodi yang transparan dan akuntabel sehingga mampu memberikan layanan pendidikan bermutu tinggi.
5.Mengembangkan potensi mahasiswa farmasi di bidang penalaran, olah raga, seni budaya, dan kewirausahaan, untuk membangun atmosfir akademik Prodi Farmasi UHO di tingkat nasional dan internasional.
6.Mengembangkan lingkungan kampus Prodi Farmasi UHO yang nyaman, aman dan berwawasan lingkungan untuk mendukung penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi.
1. Care giver
2. Teacher/Educator
3. Drug Informer
4. Life-long learner
5. Leader
6. Decision maker
7. Manager
8. Communicator/ Teamworkabalities
9. Personal/Profesional respinsibilities
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]