Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Unika Atma Jaya mulai beraktivitas pada tahun 1995 berdasarkan ijin operasional dari Dirjen Dikti tanggal 16 Mei 1995 melalui SK Nomor 136/DIKTI/Kep/1995. Perpanjangan izin operasional diberikan pada tanggal 12 Mei 2011 melalui SK No.7008/D/T/K-III/2011.
PEMINATAN
Program Studi Bimbingan dan Konseling memiliki 2 (dua) peminatan, yaitu:
PROFIL LULUSAN
Sarjana pendidikan dalam bidang bimbingan dan konseling yang berkarya di sekolah, sebagai guru BK/pendamping siswa berkebutuhan khusus, dan atau di luar sekolah sebagai pendamping orang sakit atau pendamping karyawan yang profesional, peduli, dan berkarakter.
BEBAN DAN MASA STUDI
PERSYARATAN MENDAPATKAN GELAR
Untuk mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.), mahasiswa harus memenuhi ketentuan sebagai berikut:
CONTOH MATA KULIAH PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING
A. Mata Kuliah Wajib
B. Mata Kuliah Peminatan Pendidikan
C. Mata Kuliah Peminatan Non-Pendidikan
PROSPEK KARIR
KEGIATAN KEMAHASISWAAN
KEGIATAN PENGABDIAN MASYARAKAT
Akreditasi BAN-PT : A (berlaku 7 Maret 2008 s.d. 7 Maret 2013) (download)
Akreditasi BAN-PT : A (berlaku 1 November 2013 s.d. 1 November 2018) (download)
Akreditasi BAN-PT : B (berlaku 9 Juli 2018 s.d. 9 Juli 2023) (download)
Menjadi program studi yang memiliki kemampuan akademik yang bersifat aplikatif agar mampu menghasilkan sarjana pendidikan yang siap berkarya dalam bidang bimbingan dan konseling di sekolah dan organisasi kerja berdasarkan nilai-nilai Kristiani, unggul, profesional, dan peduli pada kepentingan sesama. Visi akan dicapai sampai dengan tahun 2020.
Kompetensi utama
Kompetensi pendukung
Kompetensi lainnya
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]