Program Studi Akuntansi - S1

Tentang Akuntansi S1 - Universitas Mohammad Husni Thamrin Jakarta

Program Studi S1-Akuntansi adalah salah satu dari dua program studi yang dikelola oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas MH. Thamrin yang sebelumnya di kelola oleh Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi MH. Thamrin (sejak tahun 2013 berubah menjadi Universitas MH. Thamrin berdasarkan SK Dirjen Dikti No. 357/E/O/2013). Kegiatan belajar mengajar diselenggarakan sejak tahun 1996 dengan melalui Surat Keputusan Direktorat Jendral DIKTI atas nama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor : 06/D/O/1996 tanggal 30. Maret 1996 yang saat itu bernama STIE Moh. Husni Thamrin dan perpanjangan terakhir ijin operasionalnya melalui SK nomor 357/E/O/2013. Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas MH. Thamrin telah terakreditasi B oleh BAN-PT sesuai SK No. 0179/SK/BAN-PT/Akred/S/VI/2016 (SK setelah perubahan menjadi Universitas) dengan peringkat akreditasi "B". Kemudian dilanjutkan terakreditasi B oleh BAN-PT dengan SK No. 1078/SK/BAN-PT/Akred/S/IV/2019, dikeluarkan pada tanggal 23 April 2019.

Visi Program Studi

Pada Tahun 2030 Menjadi Pusat Pengembangan Desain Sistem Informasi Akuntansi di Indonesia Yang Bernafaskan Nilai-Nilai Humanis dan Kesehatan .

Misi Program Studi

Berdasarkan pada Visi tersebut, maka misi Program Studi S-1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammad Husni Thamrin Jakarta sebagai berikut:

1. Melaksanakan proses pembelajaran berkualitas di bidang akuntansi, perpajakan, pasar modal dan kewirausahaan serta pengetahuan bisnis industri kesehatan.
2. Melakukan pengembangan pendidikan, pembelajaran, dan penelitian yang inovatif di bidang akuntansi yang unggul dan berstandar nasional
3. Mengembangkan ilmu akuntansi yang relevan dengan perkembangan lingkungan bisnis dan iptek melalui berbagai penelitian.
4. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di bidang akuntansi yang dilandasi tanggung jawab sosial dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
5. Menjalin kerjasama secara berkelanjutan dengan lembaga pendidikan, lembaga pemerintahan, lembaga swasta dan masyarakat.
6. Melaksanakan operasional manajemen program studi yang efektif, efisien dan mandiri mengacu kepada standar penjaminan mutu yang dibakukan.

Kompetensi Dasar Program Studi

A. Kompetensi dan Lulusan

1.1 Kompetensi dan Etika Lulusan yang Diharapkan

Dalam kompetensi dan etika lulusan dilakukan penetapan peran yang dapat dilakukan oleh lulusan di bidang keahlian atau bidang kerja tertentu setelah menyelesaikan studinya. Profil dapat ditetapkan berdasarkan hasil kajian terhadap kebutuhan pasar kerja yang dibutuhkan pemerintah dan dunia usaha maupun industri, serta kebutuhan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Seyogyanya profil program studi disusun oleh kelompok prodi sejenis, sehingga terjadi kesepakatan yang dapat diterima dan dijadikan rujukan secara nasional. Untuk dapat menjalankan peran-peran yang dinyatakan dalam profil tersebut diperlukan kemampuan yang harus dimiliki

Program Studi S-1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMHT Jakarta mengimplementasikan komunikasi yang intensif dengan pihak di luar kampus untuk menjamin kualitas lulusan dengan proses monitoring dan evaluasi eksternal. Seperti misalnya Program Studi S-1 Akuntansi melakukan pelacakan lulusan secara rutin agar dapat mengetahui kualitas lulusan secara berkesinambungan.

Dari hasil pelacakan tersebut didapat masukan dari stakeholder/pengguna lulusan yang mengharapkan lulusan Program Studi S-1 Akuntansi mempunyai kemampuan dibidang teknologi informasi dan sistem informasi akuntansi serta beretika dalam dunia bisnis serta berkepribadian islami.

1.2 Hasil Pembelajaran

A. Kompetensi yang Dicapai Dibandingkan dengan yang Diharapkan

Pada tahap ini perlu melibatkan pemangku kepentingan yang akan dapat memberikan kontribusi untuk memperoleh konvergensi dan konektivitas antara institusi pendidikan dengan pemangku kepentingan yang akan menggunakan hasil didik, danhal ini dapat menjamin mutu lulusan. Penetapan kemampuan lulusan harus mencakup empat unsur untuk menjadikannya sebagai capaian pembelajaran lulusan (CPL), yakni unsur sikap, pengetahuan, keterampilan umum, dan keterampilan khusus seperti yang dinyatakan dalam SN-Dikti

Tujuan dari pembelajaran adalah menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi yang baik dalam bidang ilmu Akuntansi. Salah satu indikasi yang menunjukkan kompetensi yang dicapai adalah nilai yang diperoleh oleh lulusan. Selain itu juga ditunjukkan oleh kemampuan mereka dalam berkomunikasi dan menerapkan ilmu pengetahuan yang sudah diperoleh. Melihat dari nilai rata-rata IPK lulusan adalah 3,35 menunjukkan bahwa mereka sudah menunjukkan nilai rata-rata yang cukup tinggi. Kompetensi lulusan juga ditunjukkan oleh adanya kepuasan dari pemanfaat lulusan. Pada umumnya pemanfaat lulusan menyatakan bahwa lulusan dari Program Studi S-1 Akuntansi sudah memiliki kompetensi yang baik. Hal ini menunjukkan bahwa kompetensi yang dicapai tidak jauh berbeda dengan kompetensi yang diharapkan

B.Kesesuaian Kompetensi yang Dicapai dengan Tuntutan dan Kebutuhan Pemanfaat Lulusan

Dalam perkembangan akhir-akhir ini, tuntutan dan kebutuhan mahasiswa semakin meluas. Kebutuhan mahasiswa yang masuk dalam Program S-1 Studi Akuntansi tidak hanya ingin menjadi lulusan yang ahli di bidang akuntansi, melainkan juga membutuhkan keterampilan lain yang nantinya berguna untuk meningkatkan daya saing lulusan, yaitu berupa usaha mandiri. Seperti terlihat dalam kurikulum terdapat konsep tentang fleksibilitas tertentu yang memungkinkan mahasiswa menguasai bidang lain yang bukan program yang dipilihnya dengan harapan memperluas kemampuan dan daya saingnya.

Sesuai data survey alumni dapat diketahui bahwa sebagian besar menyatakan sangat puas dengan pembelajaran semasa kuliah di Program Studi S-1 Akuntansi. Namun demikian para alumni memberikan masukan agar proses pembelajaran perlu disempurnakan dengan memberikan pendidikan soft skill dan memperbanyak praktikum yang ditujukan ke lembaga-lembaga pemerintah, seperti : DPR, Isntitusi Pemerintah Partai politik, Kantor Akuntan Publik, Perusahaan Sekuritas, Bursa, Perbankan, Kantor Pelayanan Pajak , Rumah Sakit Perusahaan Manufaktrur, Indusrri Ritel, dan lembaga-lembaga lain. Di samping itu para alumni menyarankan perlunya mata kuliah baru seperti Teknik penulisan Karya Ilmiah dan Networking.

C. Data Tentang Kemajuan, Keberhasilan, dan Kurun Waktu Penyelesaian Studi Mahasiswa (Termasuk IPK dan Yudisium Lulusan)

Jangka waktu penyelesaian pendidikan mahasiswa pada Program S-1 Studi Akuntansi dapat mempunyai rata-rata IPK antara 3,00 3,95. Dari table 3.1.1 kolom 12 borang standar 3 menunjukkan rata-rata IPK lulusan Program Studi S-1 Akuntansi tahun 203/2014 yaitu 3,12, tahun 2014/2015 yaitu 3,37, tahun 2015/2016 yaitu 3.35, tahun 2016/2017 yaitu 3,39, dan tahun 2017/2018 yaitu 3,5. Sedangkan jika dilihat dari jumlah yang memperoleh IPK > 3,5 menunjukkan prosentase yang meningkat, pada tahun 2013/2014 sebanyak 79,71%, tahun 2014/2015 sebanyak 95,97%, tahun 2015/2016 sebanyak 96,04%, tahun 2016/2017 sebanyak 92,5%, dan tahun 2017/2018 sebanyak 96,72%. Dengan kata lain dapat dikatakan bahwa lulusan dari Program Studi S-1 Akuntansi ini memiliki IPK yang sangat bagus. Dan yudisium merupakan pengumuman kelulusan mahasiswa dari masa studi-nya pada Program Studi S-1 Akuntansi. Yudisium lulusan dilakukan setelah mahasiswa dinyatakan lulus ujian skripsi yang dilakukan oleh dekan atau pembantu dekan.

Sedangkan indikasi pencapaian kelulusan dalam kurun waktu 5 tahun terakhir mengalami trend dan kestabilan IPK kelulusan, tingkat kepuasaan pengguna kelulusan sangat baik karena lulusan Program Studi S-1 Akuntansi terindikasi kompetensinya sesuai harapan.

1.3 Kepuasan Pemanfaat Lulusan dan Keberlanjutan Penyerapan Lulusan

Untuk mengetahui kepuasan pemanfaat lulusan perlu dilakukan pelacakan dimana para lulusan tersebut bekerja. Pada Program Studi S-1 Akuntansi kegiatan yang bisa dilakukan adalah dengan menerima masukan dari beberapa instansi yang dipakai sebagai tempat Praktek Kerja Lapangan/Pemagangan mahasiswa. Berdasarkan hasil pelacakan yang dilaksanakan, secara umum mengatakan bahwa lulusan sudah memenuhi syarat sebagai lulusan yang cukup memahami bidang akuntansi.

Uraian di atas menunjukkan bahwa pasar kerja masih tersedia bagi alumni Program Studi S-1 Akuntansi dan para alumni dapat bekerja dengan baik. Hal ini menunjukkan adanya keberlanjutan penyerapan lulusan oleh pasar kerja. Gambar dibawah ini menunjukkan tingkat kepuasaan pengguna lulusan Program Studi S-1 Akuntansi