Program Studi Agroteknologi mempunyai kompetensi lulusan khususnya dibidang budidaya hortikultura, perkebunan dan kelapa sawit, melalui konsep REPP: Rasionalisme, Empirisme, Pragmatisme, dan Proporsional sebagai berikut Rasionalisme: Pendidikan dilakukan dengan pengembangan daya nalar yang menjadi jiwa dari ilmu, teknologi, dan profesionalisme. Tenaga Pengajar berusaha memberi informasi ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) terbaru sebagai respon terhadap sifat IPTEK yang berkembang mutakhir dan terbuka. Empirisme: Mahasiswa diharapkan menyerap pengetahuan melalui praktek dan pengamatan lapangan. Bobot praktek dalam pendidikan akan diberikan secara seimbang dengan bobot teoritis. Pragmatisme: Mahasiswa diharapkan mampu mengimplementasikan ilmu dan teknologi yang diperoleh sesuai kebutuhan dunia kerja. Tenaga Pengajar mentransfer teknologi yang dikuasai dan telah teruji secara teknis maupun ekonomis.Proporsional: Seluruh rangkaian kegiatan dilakukan secara terarah dan seimbang.
Menjadi fakultas unggul dalam menyelenggarakan pendidikan pertanian bidang perkebunan dan hortikultura tahun 2028.
(1) melaksanakan pendidikan pertanian yang berkualitas untuk memenuhi tuntutan stakeholder,
(2) mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk pengembangan IPTEK pertanian berkelanjutan, mengembangkan kerjasama dengan berbagai institusi dalam dan luar negeri.
1. mampu mengelola kegiatan bidang pertanian dalam arti luas, INOVATIF DAN KREATIF
2. mampu merencanakan dan melaksanakan program penyuluhan bidang pertanian
3. mampu merancang dan melaksanaakan penelitian di bidang ilmu budidaya pertanian dan penerapan teknologi pertanian
4. managerial kebun yakni dalam mengelola lahan, penyiapan bahan tanaman, penanaman, peremajaan tanaman, pemeliharaan TBM dan TM,
5. mengelola panen pada kebun kelapa sawit.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]