Menjadi program studi Agroteknologi yang terkemuka dan bermartabat di tingkat ASEAN dalam penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di bidang pertanian khususnya bidang teknologi produksi tanaman wilayah tropis basah pada tahun 2028"
1. Menyelenggarakan pendidikan akademik yang berkualitas di bidang teknologi produksi tanaman wilayah tropis basah.
2. Mengembangkan penelitian tanaman wilayah tropis basah berbasis teknologi.
3. Melaksanakan layanan pengabdian kepada masyarakat berdasarkan hasil penelitian tanaman wilayah tropis basah untuk kesejahteraan masyarakat.
4. Menghasilkan barang dan jasa berbasis teknologi produksi tanaman wilayah tropis basah yang diperlukan masyarakat dan industri.
5. Menyelenggarakan kerjasama dengan institusi dalam dan luar negeri untuk memperkuat penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi.
A. PELAKU DI BIDANG PERTANIAN (birokrat, teknokrat, pengambil kebijakan)
a. Kompetensi Utama
1. Kemampuan menerapkan IPTEKS dibidang budidaya tanaman berdasarkan prinsip pertanian berkelanjutan baik secara modern maupun yang mengangkat kearifan local
2. Kemampuan mengevaluasi dan menilai proses produksi tanaman dan pasca panen.
3. Kemampuan mengaktualisasikan potensi diri untuk bekerjasama dalam tim yang multidisiplin.
b. Kompetensi Pendukung
1) Kemampuan untuk mengorganisir kerjasama antar institusi
2) Kemampuan untuk mencari dan memanfaatkan sumberdaya lokal sebagai aset untuk pembangunan daerah
c. Kompetensi Lainnya
1) Kemampuan menguasai dan menerapkan teknologi informasi berbasis ICT serta mengembangkannya untuk menunjang/menyokong pekerjaaannya.
2) Kemampuan berbahasa asing, khususnya Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional, baik lisan dan tulisan.
B. MANAJER (planner, designer, organizer, evaluator, mediator)
a. Kompetensi Utama
1. Kemampuan menerapkan IPTEKS dibidang budidaya tanaman berdasarkan prinsip pertanian berkelanjutan baik secara modern maupun yang mengangkat kearifan local .
2. Kemampuan mengevaluasi dan menilai proses produksi tanaman dan Pasca Panen
3. Kemampuan mengaktualisasikan potensi diri untuk bekerjasama dalam tim yang multidisiplin.
b. Kompetensi Pendukung
1) Keberanian memulai, melaksanakan dan mengembangkan usaha inovatif bidang produksi tanaman dalam pertanian berkelanjutan.
2) Kemampuan menerapkan etika bisnis pertanian yang berwawasan lingkungan.
c. Kompetensi Lainnya
1) Mampu berbahasa Inggris lisan dan tulisan
C. PENGUSAHA (entrepreneur, initiator, adaptor, cooperator)
a. Kompetensi Utama
1. Kemampuan menerapkan IPTEKS dibidang budidaya tanaman berdasarkan prinsip pertanian berkelanjutan baik secara modern maupun yang mengangkat kearifan local .
2. Kemampuan mengevaluasi dan menilai proses produksi tanaman dan Pasca Panen
3. Kemampuan mengaktualisasikan potensi diri untuk bekerjasama dalam tim yang multidisiplin.
b. Kompetensi Pendukung
1) Keberanian memulai, melaksanakan dan mengembangkan usaha inovatif bidang produksi tanaman dalam pertanian berkelanjutan.
2) Kemampuan menerapkan etika bisnis pertanian yang
berwawasan lingkungan.
c. Kompetensi Lainnya
1) Mampu berbahasa Inggris lisan dan tulisan
D. PENELITI
a. Kompetensi Utama
1. Kemampuan menerapkan IPTEKS dibidang budidaya tanaman berdasarkan prinsip pertanian berkelanjutan baik secara modern maupun yang mengangkat kearifan local
2. Kemampuan mengevaluasi dan menilai proses produksi tanaman dan pasca panen.
3. Kemampuan mengaktualisasikan potensi diri untuk bekerjasama dalam tim yang multidisiplin.
b. Kompetensi Pendukung
1) Kemampuan untuk menerapkan kode etik penelitian.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]