Tentang Agroteknologi S1 - STIPER Santo Thomas Aquinas Jayapura
Program Studi Agroteknologimerupakan salah satu Program Studi yang berada pada Sekolah Tinggi IlmuPertanian (STIPER) Santo Thomas Aquinas Jayapura. Pendirian Program StudiAgroteknologi pada mulanya didirikan dalam bentuk program Diploma III Agronomiyang bentuk berdasarkan keputusan Menteri Pendidikan Nasional, melalui DirjenDIKTI Nomor : 246/DIKTI/ KEP/1992. Kemudianpada tahun 2011, ProgramDiploma III Agronomi berubah bentuk menjadi Program Srata Satu (S1) Agronomi sesuai SK MenteriPendidikan Nasional No : 70/D/0/2001 tertanggal 5 Juli 2001.
PembukaanProgram Strata Satu Program Studi Agroteknologi di STIPER Santo Thomas AquinasJayapura adalah merupakan jawaban atas tuntutan kebutuhan sarjana pertanianyang kompetitif, memiliki penguasaan teoritis, dan praktis dalam bidangpertanian. Disamping itu sebagai upaya menyiapkan sumber daya manusia dibidangpertanian yang dapat memenuhi keburuhan daerah yang melimpah dengan berbagaipotensi sumberdaya alam yang belum dikelola bagi kepentingan masyarakat diTanah Papua.
Visi ProgramStudi Agroteknologi disusunmengacu dari Visi Perguruan Tinggi STIPER Santo Thomas Aquinas Jayapura.Visi Program Studi Agroteknologi Adalah : Menjadi Program Studi yang mampumenghasilkan sumber daya manusia bermutu, mandiri, bermoral, dan berdaya saingdalam bidang teknologi budidaya tanaman, teknologi lingkungan dan teknologimedia tanam, untuk mendukung pembangunan pertanian daerah dan nasional yangberkelanjutan pada tahun 2025.Misi Prodi Agroteknologi adalah :(1).Menyelenggarakan pendidikan pengajaran bidang Agroteknologi (teknologi budidayatanaman, teknologi lingkungan dan teknologi media tanam) untuk menghasilkaninsan akademik yang mandiri dan bermutu;(2). Menyelenggarakanpendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat, yang berdaya saing sesuaikebutuhan stakeholder; (3). Membentuk sumber dayamanusia bidang pertanian yang bermoral dan menjunjung tinggi kearifan lokaluntuk mendukung pembangunan pertanian daerah Papua dan nasional yangberkelanjutan; (4). Memperkuat sistemmanajemen Program Studi Agroteknologi yang efektif, efisien, transparan, danakuntabel.
Untuk mewujudkanVisi dan Misi Program Studi Agroteknologi tersebut maka disusunlah strategiyang secara garis besar meliputi Pengembangan Tridarma Perguruan Tinggi,peningkatan sarana prasarana, penataan managemen dan administrasi, menjalinkemitraan simbiosis muatualisme dan peningkatan sumberdaya pendidik dankependidikan.
Dosen tetap Program studi Agroteknologi sebanyak 7 orang, dengankualifikasi pendidikan dosen 100 % berpendidikan S2 yang seluruhnya telahmemiliki kepangkatan akademik yaitu 1 dosen berkepangkatan lektor kepala, 3dosen berkepangkatan lektor dan 3 dosen berkepangkatan asisten ahli. Selaindosen tetap, untuk melengkapi kuantitas dosen dalam beberapa mata kuliahtersentu maka prodi Agroteknologi memiliki dosen tidak tetap, yang jumlahnyatergantung dari kebutuhan setiap semster. Tenaga pendukung/kependidikan atautenaga administrasi yang melayani di program studi agroteknologi semuanyadipusatkan di perguruan tinggi yang jumlahnya sebanyak 9 orang yang terdiridari 8 orang staf administrasi, 1 orang laboran.
Jumlah mahasiswa yang terdaftar di program studi agriteknologi dari ta2001/2002 hingga TA 2017/2018 berjumlah 1310 yang terdiri dari 1066 mahasiswareguler dan 244 mahasiswa transfer/non reguler. Pada Tahun Akademik 2017.2018,jumlah mahasiswa yang aktif pada program studi agroteknologi adalah sebanyak369 orang mahasiswa. Hingga tahun 2017, jumlah lususan yang ditamatkan olehprogram studi agroteknologi dengan gelar S1 Sarjana Pertanian (S.P) adalahsebanyak 258 lulusan.
Kurikulum yang digunakan oleh program Studi Agroteknologi pada tahunakademik 2017/2018 adalah kurikulum 2012 yang terdiri dari 55 mata kuliahdengan 149 sks (137 sks mata kuliah wajib dan 12 sks mata kuliah pilihan). Padasaat ini sedang dilakukan evaluasi dalam rangka perubahan kurikulum ke arah KKNI berpedoman kepada Perpres No. 08 tahun 2012dan Permendikbud no. 73 Tahun 2013, yang terdiri dari enam parameter utama yaitu (1) Ilmupengetahuan (science), (2) pengetahuan (knowledge), (3)pengetahuan prkatis (know-how), (4) keterampilan (skill), (5) afeksi (affection) dan (6) kompetensi (competency). Jumlah ruangan yangdisediakan untuk pembelajaran sebagai berikut, ruang kelas berjumlah 6 ruangandengan total luas 560 m2, 1 ruang serbaguna seluas 220 m2,laboratorium Komputer 64 m2 dan Perpustakaan 120 m2 Misi Program Studi
1. Menyelenggarakan pendidikan pengajaran bidang Agroteknologi (teknologi budidaya tanaman,
teknologi lingkungan dan teknologi media tanam) untuk menghasilkan insanakademik yang
mandiri dan bermutu;
2. Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat, yangberdaya saing
sesuai kebutuhanstakeholder;
3. Membentuk sumber daya manusia bidang pertanian yang bermoral dan menjunjungtinggi
kearifan lokal untuk mendukung pembangunan pertanian daerah Papua dan nasional yang
berkelanjutan;
4. Memperkuat sistem manajemen Program StudiAgroteknologi yangefektif, efisien, transparan,
dan akuntabel.
Kompetensi Dasar Program Studi
A. Kompetensi Utama Lulusan
1. Mampumenerapkan prinsip ilmiah dalam merumuskan, menganalisis dan memecahkan
permasalahan dalam bidang pertanian secara profesional.
2. Kemampuanmenerapkan IPTEKS di bidang budidaya tanaman (teknologi tanaman, teknologi
media tanam danteknologi lingkungan) secara mandiri berdasarkan prinsip pertanian
berkelanjutan, baik yang bersifat modern maupun kearifan lokal.
3. Mempunyai kemampuan leadership/kepemimpinan,manajerial, dan adaptif terhadap
lingkungan, sertajiwa kreatif, inovatif, responsif, dalam merancang, merencanakan, dan
mengevaluasi sistem produksi tanaman secaratepat sesuai kaidah pertanian berkelanjutan
dan teknologi tepat guna.
4. Kemampuanmengaktualisasikan potensi diri untuk bekerjasama dalam tim yang
multidisiplin.
5. Keberanianmemulai, melaksanakan dan mengembangkan usaha inovatif bidang produksi
tanamandalam pertanian berkelanjutan.
6. Kemampuanmenjalin kerjasama (bernegosiasi dan berkomunikasi) secara efektif.
7.Kemampuanberinovasi dalam menerapkan IPTEKS di bidang budidaya pertanian ke dalam
praktek bisnis.
8. Kemampuan menerapkan etika bisnis pertanian yangberwawasan lingkungan.
9. Mampubelajar sepanjang hayat, dan mampu berpikir analitik untuk mengidentifikasi,
merumuskan masalah dan akar masalah serta mengambil prakarsa untuk mencarisolusi
berbasis ilmiah dalam sistem budidaya tanaman yang berkelanjutan
10. Kemampuanmerancang dan melaksanakan penelitian serta menginterpretasikan data secara
profesional
11.Kemampuanmerekomendasi penyelesaian masalah secara tepat dalam sistem budidaya
pertanianyang berkelanjutan.
12. Menjunjung tinggiprinsip-prinsip etika ilmiah
B. Kompetensi Pendukung Lulusan
1. Mempunyaikemandirian dan rasa tanggung jawab terhadap profesi
2.Mempunyaikepedulian terhadap budaya dan kearifan lokal
3. Profesionaldalam menjalani profesi
4. Mampu berinteraksi dengan lingkungan budaya yangberbeda
5. Menghargai perbedaan pandangan atau pendapat
6. Mampu menginisiasiberwirausaha
7. Mampu bekerjasamadalam tim
8. Mampu menerapkan etika bisnis pertanian yangberwawasan lingkungan
9. Mempunyai kemauan untuk belajar sepanjang hayatdan peka terhadap kondisi lingkungan
sekitar
10. Mempunyai etika dan kredibilitastinggi
C. Kompetensi Lainnya/Pilihan Lulusan
1. Mempunyai kemampuan berwirausaha