Program Studi Agroekoteknologi, merupakan salah satu Program Studi di Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura yang semula bernama Budidaya Pertanian/Agronomi, sejak tahun 2008 berganti naman menjadi Agroeketeknologi, pada tahun 2017 memperoleh status akreditasi A, berdasarkan keputusan BAN PT nomer : 2688/SK/BAN-PT/Akred/S/IX/2018 . Profil lulusan Prodi Agroekoteknologi adalah menjadi : praktisi, peneliti dan wirausaha produksi tanaman.
Kemampuan analisis bermakna memiliki kemampuan mencari penyebab dan penyelesaian persoalan pertanian lahan kering.
Professional bermakna tanggung jawab, dan terampil dalam penyelenggaraan peningkatan produktivitas tanaman pada lahan kering.
Berjiwa entrepreneur bermakna mampu memanfaatkan sumberdaya lahan kering sebagai peluang usaha atau memiliki kemampuan manajemen secara praktis terhadap sumberdaya sebagai modal berusaha.
Pada tahun 2030 menjadi program studi yang unggul dibidang pendidikan dan riset pertanian berkelanjutan berbasis sumber daya lahan kering
1.Menyelenggarakan pendidikan tinggi dalam membentuk pribadi manusia yang kompeten bidang pertanian berkelanjutan berbasis sumber daya lahan kering.
2.Membentuk lulusan Agroekoteknologi yang unggul, tangguh, dan mampu bersaing dalam era global
3.Menyelenggarakan kegiatan penelitian di bidang pertanian berkelanjutan berbasis sumber daya lahan kering untuk menghasilkan iptek yang mendukung pendidikan dan pengabdian masyarakat
4.Melakukan pengabdian kepada masyarakatdi bidang pertanian berkelanjutan berbasis sumber daya lahan kering yang berdasarkan penelitian.
1.konsep teoritis tentang ilmu dan teknologi tanaman, ilmu dan teknologi media tanam, ilmu dan teknologi lingkungan, dan teknologi produksi tanaman bekelanjutan;
2.konsep teoritis secara umum dan prinsip prinsip pengelolaan organisme pengganggu tanaman terpadu, ilmu pemuliaan tanaman, dan pengelolaan sumber daya lahan dan hayati;
3.prinsip-prinsip kepemimpinan, teknologi informasi dan komunikasi, serta manajemen sumberdaya manusia;
4.metodologi penelitian meliputi perancangan percobaan, metode survei, dan metode statistika dalam analisis data; dan
5.pengetahuan faktual dan isu terkini tentang pembangunan berkelanjutan
6.mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya;
7.mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;
8.mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni;
9.mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
10.mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data;
11.mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya;
12.mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;
13.mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri; dan mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
14.mampu menerapkan ilmu agronomi, pemuliaan tanaman, perlindungan tanaman, ilmu tanah, dan sosial ekonomi pertanian serta prinsip rekayasa produksi tanaman yang berorientasi efektivitas, efisiensi, kualitas, dan keberlanjutan sumber daya sesuai dengan praktik pertanian yang baik (Good Agricultural Practices);
15.mampu mengidentifikasi, merumuskan, dan memecahkan masalah dalam teknologi produksi tanaman dalam sistem pertanian berkelanjutan berdasarkan analisis informasi dan data;
16.mampu merencanakan, merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi produksi tanaman dengan teknologi terkini dan ramah lingkungan yang efektif dengan memperhatikan keamanan, kesehatan, dan keselamatan kerja;
17.mampu melakukan usaha produksi tanaman berkelanjutan dengan teknologi terkini secara kreatif dan inovatif; dan
18.Mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam perencanaan, perancangn, pelaksanaan, dan evaluasi produksi tanaman.
19.Mampu memecahkan permasalahan pertanian pada lahan sub optimal (Madura), pengelolaan dan pendayagunan sumberdaya lahan, baik hayati maupun non hayati untuk produksi tanaman.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]