Program Studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri - D4

Tentang Teknologi Rekayasa Kimia Industri D4 - Politeknik Negeri Lampung

Program studi D4 Teknologi Rekayasa Kimia Industri merupakan program studi vokasional di Politeknik Negeri Lampung yang telah menerima mahasiswa dengan izin operasional dari Kemrikstekdikti nomor : SK

496/KPT/I/2016. Lapangan kerja dibidang kimia industri akan membutuhkan tenaga yang kompeten dan trampil dalam hal perekayasa proses seperti menemukan proses baru, merancang alat untuk suatu proses, mengoperasikan proses dan memperbaiki / menyempurnakan proses. Untuk itu maka program studi ini akan menghasilkan tenaga kerja yang kompeten dalam bidang proses perekayasaan kimia, terutama dalam sektor bahan baku pertanian seperti hasil perkebunan dan pertanian.

Visi Program Studi

Pada tahun 2022 menjadi Program Studi yang Unggul dalam menghasilkan Process Engineer Industri Pertanian yang Berkarakter dan Berkualitas

Misi Program Studi

Program Studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri memiliki Visi yaitu :

a. Menyiapkan lulusan untuk menjadi tenaga kerja yang profesional dan beretika, dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran dalam sikap dan perbuatan,

b. Melaksanakan proses pendidikan vokasi Diploma IV dengan proses terencana dan terkontrol sehingga menghasilkan lulusan yang memiliki keterampilan dan kompetensi dan siap bersaing di industri kimia dan

industri pertanian,

c. Melatih peserta didik untuk terbiasa dalam kegiatan penelitian terapan dan pengembangan ilmu dibidang rekayasa kimia industri dengan Program Studi D4 Teknologi Rekayasa Kimia Industri 2 memanfaatkan sumber daya alam lokal baik bahan mentah maupun limbah hasil industri kimia dan pertanian.

Kompetensi Dasar Program Studi

Sarjana terapan dibidang rekayasa kimia industri diharapkan dapat memiliki

kompetensi utuh sebagai seorang engineer kimia dengan kompetensi mendesain

proses dan prarancangan pabrik / industri. Adapun komponen capaian

pembelajaran dapat diuraikan dengan indikator antara lain dapat :

a) Menilai kelayakan suatu material/bahan baku, menganalisa kekurangan dari materi tersebut dan cara mengatasinya.

b) Menyelesaikan masalah yang bersangkutan dengan proses rekayasa kimia

c) Mengembangkan proses untuk pengembangan produk, atau menghasilkan produk baru dengan menggunakan proses kimia yang terencana

d) Merancang dan merencanakan peralatan yang digunakan dalam proses

e) Menguji dan memantau proses rekayasa kimia

f) Memperhitungkan biaya produksi secara efisien dan sesuai konsep ekonomi teknik

g) Memastikan proses produksi dan system utilitas dapat terpenuhi serta mematuhi peraturan dan hukum yang berlaku

h) Merancang prosedur keamanan bagi pekerja yang bekerja dilingkungan dengan tingkat kimia berbahaya

i) Menyiapkan proposal dan anggaran biaya tenaga kerja, menulis laporan dan pekerjaan lainnya.

j) Melakukan riset terapan untuk mengembangkan rekayasa kimia yang lebih canggih