Program Studi Teknologi Laboratorium Medis - D4

Tentang Teknologi Laboratorium Medis D4 - Universitas Pelita Harapan

Teknologi Laboratorium Medis (TLM) adalah pelayanan laboratorium kesehatan untuk mengetahui keadaan tubuh seseorang terhadap kondisi suatu penyakit dengan cara melakukan analisis terhadap cairan dan jaringan tubuh manusia. Program Studi Diploma 4 (Sarjana Terapan) Teknologi Laboratorium Medis Universitas Pelita Harapan memberikan pendidikan terbaik bagi para mahasiswa yang berfokus pada bidang Diagnostik Molekuler, supaya dapat menghasilkan lulusan berkualitas tinggi dan unggul dalam melakukan pelayanan kesehatan masyarakat. Ahli Teknologi Laboratorium Medis dapat membantu Dokter dalam penegakan diagnosa pasien, untuk dapat memberikan penanganan yang lebih cepat kepada pasien. Program D4 TLM UPH dapat ditempuh dalam waktu empat tahun dengan jumlah total sks adalah 144.

Visi Program Studi

Menghasilkan ATLM yang unggul di tingkat nasional dalam manajemen laboratorium dan pemeriksaan medis baik pemeriksaan dasar maupun pemeriksaan lanjutan (molekuler) yang berdasarkan nilai-nilai kekristenan.

Misi Program Studi

1. Merancang dan menyelenggarakan pendidikan terapan yang berkarakter kristiani terintegrasi dan profesional sesuai dengan perkembangan teknologi untuk pemeriksaan dasar, pemeriksaan lanjutan (molekuler) dan manajemen laboratorium.
2. Merancang, melaksanakan dan mengembangkan penelitian di bidang TLM yang berkontribusi untuk kemajuan pemeriksaan laboratorium medis yang lebih baik.
3. Merancang, melaksanakan dan mengembangkan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat yang dapat meningkatkan standar kesehatan masyarakat.
4. Menjalin kerjasama dengan berbagai institusi pendidikan tinggi, industri, organisasi profesi, dan pemerintah untuk dapat memajukan bidang keilmuan teknologi pemeriksaan laboratorium medis.

Kompetensi Dasar Program Studi

1. Memiliki kemampuan untuk pengambilan sampel dan flebotomi, penanganan/ pemeriksaan sampel dan analisis hasil pemeriksaan laboratorium secara umum (hematologi, imunoserologi, kimia klinik, bakteriologi, parasitologi, imunologi, virologi, sitohistoteknologi, toksikologi, kimia kesehatan, biologi molekuler) secara khusus teknik pemeriksaan lanjut yaitu Teknik Diagnostik Molekuler dengan benar/ GLP (Good Laboratory Practice).
2. Menjadi seorang pemimpin (karakter ilahi, visioner, diubahkan) yang mampu mengambil keputusan yang tepat dalam melakukan: Supervisi, Manajemen Laboratorium (fungsi manajerial) dan Evaluasi terhadap pengelolaan laboratorium (Pemantapan Mutu Internal (PMI) dan Pemantapan Mutu Eksternal (PME)).
3. Merencanakan dan mengevaluasi program kesehatan dan keselamatan kerja (K3) di laboratorium kesehatan.
4. Melakukan validasi hasil laboratorium secara analitis sesuai dengan bidang keahliannya serta bertanggung jawab atas hasil pemeriksaan tersebut.
5. Melaksanakan dan mengevaluasi pelaksanaan promosi dalam bidang kesehatan ke masyarakat luas sebagai profesional dan warga negara yang baik berbelas kasih, melayani, terlibat).
6. Melaksanakan proyek akhir di bidang keahlian/keilmuannya berdasarkan kaidah keilmuan yang hasilnya disusun dalam bentuk proyek akhir yang dapat diakses oleh masyarakat akademik berdasarkan metode atau kaidah rancangan baku.
7. Menjadi seorang pembina/ pembimbing/ pemimpin bagi sesama rekan kerja (terutama ahli madya).