Program Studi Sarjana Terapan Manejemen da Administrasi Logistik terselenggara berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Diponegoro No : 521 / UN7.P / HK / 2019 tanggal 15 Mei 2019. Kemudian tercatat memenuhi syarat akreditasi minimal pada tanggal 15 Mei 2019. Kompetensi Utama Prodi MAL adalah Mempunyai keahlian utama dalam bidang Manajemen dan Administrasi Logistik sesuai dengan standar kompetensi SKKNI diantaranya Warehouse Supervisor, Logistics Administratif Officer, Freight Forwarder dan Suplly Chain Manager
Pada Tahun 2024 Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi (Terapan) yang Unggul dan Bertaraf Internasional.
1.Menyelenggarakan pendidikan terapan untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan profesional sesuai tuntutan dunia global.
2.Melaksanakan penelitian aplikasi dan pengabdian kepada masyarakat serta menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan.
3.Menjadikan lingkungan pembelajaran yang kondusif untuk membentuk kepribadian profesional yang memiliki komitmen pengembangan dan penerapan pengetahuan serta pengembangan ketrampilan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
1.Mampu berkomunikasi (lisan dan tertulis) kepada publik atas nama lembaga, memiliki kemampuan keterampilan dalam mengelola kegiatan logistik.
2.Memiliki keterampilan dasar dalam penyelenggaraan kegiatan logistik.
3.Mampu melaksanaan kegiatan logistik.
4.Mampu mengembangkan ide rancangan kegiatan logistik berdasarkan riset.
5.Mampu melaksanakan evaluasi program kegiatan logistik.
6.Mampu mengelola dan melaksanakan pemanfaatan berbagai sumber daya untu,k promosi kegiatan logistik.
7.Mampu menyusun laporan evaluasi pelaksanaan program manajemen dan administrasi logistik yang telah diselenggarakan.
8.Mampu mengidentifikasikan permasalahan dalam dunia bisnis dan logistik
9.Mampu menjalankan prinsip-prinsip dasar manajemen dan administrasi logistik.
10.Mampu memberikan kontribusi dalam penyusunan strategi bisnis dan logistik.
11.Mampu merencanakan, melaksanakan, mengorganisir, dan mengevaluasi program bisnis dan logistik.
12.Mampu membaca dan melakukan analisis data laporan bisnis dan logistik.
13.Mampu menetapkan skala prioritas program bisnis dan logistik.
14.Mampu mengambil keputusan strategik dalam dunia bisnis dan logistik.
15.Mampu menyusun laporan dan melakukan analisis serta evaluasi program bisnis dan logistik yang telah diselenggarakan.
16.Mampu melaksanakan kegiatan penyusunan bisnis dan logistik.
17.Mampu melaksanakan kegiatan kerja praktek di perusahaan (bisnis dan logistik).
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]