Program Studi Manajemen Bisnis Pariwisata Politeknik Negeri Sambas merupakan satu-satunya program studi bidang pariwisata di Kalimantan Barat. Sejarah Program Studi Manajemen Bisnis Pariwisata (MBP) bermula dari permohonan pembukaan program studi pariwisata bersama program studi lainnya. Surat permohonan pembukaan program studi baru yang ditujukan kepada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI di Jakarta bernomor: 069/PL37/KL/2014 tanggal 24 Februari 2014 ditandatangani oleh bapak Tedi Heryanto, S.Pd, MM selaku direktur Politeknik Negeri Sambas pada saat itu.
Selanjutnya, tanggal 24 Juli 2014 diterima jawaban surat nomor 654/E.E2/DT/2014 dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia di Jakarta kepada Direktur Politeknik Negeri Sambas tentang penugasan penyelenggaraan program studi dan nama program studi yang mendapatkan penugasan penyelenggaraan bidang ilmu pariwisata adalah program studi Diploma IV Manajemen Bisnis Pariwisata. Tahap akhir dari proses pemohonan pembukaan program studi MBP adalah dengan terbitnya Keputusan Menteri Pendidikan Kebudayaan RI nomor 384/E/O/2014 tanggal 10 September 2014 tentang izin penyelenggaraan program studi pada Politeknik Negeri Sambas di Sambas yang di dalamnya termasuk program studi Manajemen Bisnis Pariwisata. Saat ini program studi Manajemen Bisnis Pariwisata telah Terakreditasi B berdasarkan Surat Keputusan Nomor 4176/SK/BAN-PT/Akred/ST/X/2019 yang dikeluarkan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).Adapun fokus bidang keahlian prodi terbagi dalam 3 (tiga) kelompok keahlian atau core competency, yaitu:
Usaha perjalanan wisata, yang meliputi perencanaan perjalanan wisata (tour and travel), pemanduan wisata, dll.
Menjadi Program Studi Terbaik dan Terdepan dalam Pengembangan Pendidikan Vokasi di Bidang Pariwisata pada Tahun 2034.
1. Melaksanakan pendidikan vokasi yang komprehensif dan berkualitas
2. Melaksanakan penelitian dan pengembangan ilmu pariwisata secara kontinyu dan terpadu
3. Menyebarluaskan dan membudayakan ilmu manajemen dan bisnis di bidang pariwisata dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat yang terintegrasi dan sesuai kebutuhan
4. Membangun jaringan kerjasama pengembangan bidang pariwisata.
1. Manajemen Bisnis Bidang Akomodasi dan Restoran
2. Manajemen Bisnis Bidang Usaha Perjalanan Wisata
3. Pengusaha Bidang Bisnis Pariwisata
4. Konsultan dan Perencana Destinasi Wisata
5. Tour Planning and Tour Guiding
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]