Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Palangka Raya adalah program Studi Sarjana Terapan Kebidanan Pertama yang hadir di provinsi kalimantan tengah dan Profesi bidan pertama yang di selenggarakan oleh Poltekkes di Regional Kalimantan. Program studi Sarjana Terapan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Palangka Raya mendapatkan izin pembukaan melalui SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 507/E/2013 tanggal 21 Oktober 2013 tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor : 355/E/0/2012 tentang Alih Bina Penyelenggaraan Program Studi pada Poltekkes Kemenkes Palangka Raya dari Kemenkes Kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dan mulai membuka program akademik sejak bulan Juni tahun 2014 dan telah meluluskan 8 Angkatan hingga tahun 202, baik kelas Reguler maupun kelas Alih Jenjang. Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan memiliki visi Menghasilkan Lulusan Sarjana Terapan KebidananYang Unggul, Berkarakter, Berbasis Kearifan Lokal Menuju Daya Saing Global Tahun 2024, Dengan Unggulan Kebidanan Komunitas. Beban Studi tahap pendidikan profesi bidan pada Poltekkes Kemenkes Palangka Raya adalah 148 SKS yang ditempuh dalam 8 semester (4 tahun) untuk kelas Reguler dan 43 SKS yang ditempuh dalam 2 semester (1 tahun) untu kelas Alih Jenjang.
KEUNGGULAN SARJANA TERAPAN KEBIDANAN
Sarjana Tean Kebidanan yang berkualitas mengikuti perkembangan IPTEK dan berbasis kearifan lokal dengan unggulan kebidanan komunitas yang melaksanakan penelitian yang mengikuti perkembangan IPTEK serta selaras dengan kearifan lokal dengan unggulan kebidanan komunitas. Dengan melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang berorientasi pada kebidanan komunitas melalui pemberdayaan masyarakat dibidang kesehatan ibu dan anak serta kesehatan reproduksi, Dan Meningkatkan produktifitas dan kualitas sumber daya manusia serta pengelolaan sarana dan prasarana untuk mendukung pelaksanan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Menghasilkan Lulusan Sarjana Terapan Kebidanan
Yang Unggul, Berkarakter, Berbasis Kearifan Lokal
Menuju Daya Saing Global Tahun 2024
Dengan Unggulan Kebidanan Komunitas
1. Menyelenggarakan pendidikan Sarjana Terapan Kebidanan yang berkualitas mengikuti perkembangan IPTEK dan berbasis kearifan lokal dengan unggulan kebidanan komunitas.
2. Melaksanakan penelitian yang mengikuti perkembangan IPTEK serta selaras dengan kearifan lokal dengan unggulan kebidanan komunitas.
3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang berorientasi pada kebidanan komunitas melalui pemberdayaan masyarakat dibidang kesehatan ibu dan anak serta kesehatan reproduksi.
4. Meningkatkan produktifitas dan kualitas sumber daya manusia serta pengelolaan sarana dan prasarana untuk mendukung pelaksanan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Sarjana Terapan Kebidanan yang berkualitas mengikuti perkembangan IPTEK dan berbasis kearifan lokal dengan unggulan kebidanan komunitas yang melaksanakan penelitian yang mengikuti perkembangan IPTEK serta selaras dengan kearifan lokal dengan unggulan kebidanan komunitas. Dengan melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang berorientasi pada kebidanan komunitas melalui pemberdayaan masyarakat dibidang kesehatan ibu dan anak serta kesehatan reproduksi, Dan Meningkatkan produktifitas dan kualitas sumber daya manusia serta pengelolaan sarana dan prasarana untuk mendukung pelaksanan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]