Lulusan Program Studi Diploma III Manajemen Transportasi Udara (MTU) adalah lulusan yang memiliki sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh penyelenggara pendidikan dan sertifikat kecakapan personil yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, dan mempunyai kemampuan :
1. Mampu menangani pengangkutan barang dan / atau barang berbahaya.
2. Melaksanakan pengoperasian dan pemeliharaan peralatan fasilitas keamanan penerbangan sebagai sarana penunjang dalam keamanan penerbangan.
3. Mempersiapkan dan melaksanakan rencana penerbangan.
4. Melaksanakan Airline Reservasi dan Ticketing.
Lulusan Program Studi Diploma III Manajemen Transportasi Udara (MTU) memperoleh Surat Kecakapan Personil (SKP) Dangerous Goods (DG), Basic Aviation Security (Avsec) dan Flight Operation Officer (FOO) yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, serta memperoleh Sertifikat Airline Reservasi dan Ticketing Internasional.
Menjadi program studi yang unggul bertaraf internasional berdasarkan Pancasila, mengembangkan ilmu Manajemen Transportasi Udara untuk mengangkat taraf hidup masyarakat, peduli terhadap kepentingan kemanusiaan, dan berwawasan kebangsaan.
1. Meningkatkan kemampuan peserta didik, khususnya keunggulan dalam pelaksanaan pengkajian dan penelitian ilmiah di bidang Vokasi Manajemen Transportasi Udara yang berbasis teknologi informasi.
2. Mendukung upaya peningkatan jumlah Sarjana Terapan di bidang Vokasi Manajemen Transportasi Udara dengan standar akademik yang tinggi dan mempunyai kemampuan yang sesuai dengan bidang tugasnya serta berani bersaing didunia kerja nasional maupun internasional.
3. Membantu upaya memperkuat dan meningkatkan kualitas pendidikan tinggi, khususnya dalam bidang Vokasi Manajemen Transportasi Udara di PTN maupun PTS di kawasan surabaya-Jawa Timur dan sekitarnya.
4. Manfaat terhadap institusi:
a. Dengan sistem pendidikan yang berbasis pengetahuan, berbasis penelitian, dan pengembangan (research and development) dalam bidang Vokasi Manajemen Transportasi Udara yang berbasis teknologi informasi, PS D-3 Manajemen Transportasi Udara akan bermanfaat bagi peningkatkan kualitas atmosfir akademik khususnya dalam bidang pengetahuan dibidang Vokasi Manajemen Transportasi Udara yang berbasis teknologi informasi di lingkungan perguruan tinggi bersangkutan.
b. Dengan misi mengembangkan penelitian & pengembangan (research and development) di bidang Vokasi Manajemen Transportasi Udara yang hasilnya memiliki kualitas untuk di publikasikan dan implementasi dalam masyarakat baik secara nasional maupun internasional, PS D-3 Manajemen Transportasi Udara akan meningkatkan citra institusi di tingkat nasional maupun internasional yang pada akhirnya akan meningkatkan institution competitiveness. Dengan institution competitiveness yang lebih baik, intitusi akan dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas kegiatan kerjasama (collaboration activities) yang saling menguntungkan dengan Politeknik lain baik dalam negeri maupun luar negeri, industri, lembaga penelitian dan pihak-pihak terkait lainnya.
5. Manfaat terhadap masyarakat:
Dengan misi mengembangkan penelitian di bidang teknologi tepat guna dan menyebarluaskan teknologi yang berdaya guna bagi masyarakat, PS D-3 Manajemen Transportasi Udara akan bermanfaat bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat.
6. Manfaat terhadap bangsa:
Dengan kualifikasi lulusan yang berkualitas internasional, memiliki kemampuan menggunakan pengetahuan dan keterampilan dalam kawasan keahliannya untuk memecahkan masalah-masalah yang kompleks serta mampu bekerja sama dalam kegiatan penelitian dan pengembangan baik nasional maupun internasional, PS D-3 Manajemen Transportasi Udara akan memberikan manfaat bagi peningkatan kualitas SDM Indonesia.
Program Studi Diploma III Manajemen Transportasi Udara (MTU) adalah lulusan yang memiliki sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh penyelenggara pendidikan dan sertifikat kecakapan personil yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, dan mempunyai kemampuan Mampu menangani pengangkutan barang dan / atau barang berbahaya, Melaksanakan pengoperasian dan pemeliharaan peralatan fasilitas keamanan penerbangan sebagai sarana penunjang dalam keamanan penerbangan, Mempersiapkan dan melaksanakan rencana penerbangan, -Melaksanakan Airline Reservasi dan Ticketing.
Menyelenggarakan pendidikan tinggi MTU (Manajemen Transportasi Udara) yang berorientasi pada kualitas dan kesetaraan global, dengan: Melaksanakan pendidikan Manajemen Transportasi Udara yang berorientasi pada kebutuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan untuk menghasilkan lulusan personil penerbangan yang profesional, kompeten, disiplin, bertanggung jawab dan memiliki integritas. Merekonstruksi dan mengembangkan Ilmu MTU (Manajemen Transportasi Udara) melalui riset yang berkualitas. Melaksanakan penelitian dan menyebarluaskan hasil penelitian serta pengembangan keilmuan Manajemen Transportasi Udara yang berkontribusi pada kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi Melaksanakan pengabdian pada masyarakat yang bersifat pemecahan masalah-masalah manajemen penerbangan serta berperan aktif dalam pembangunan kesejahteraan masyarakat. Lulusan program studi D3 Manajemen Transportasi Udara memiliki kualifikasi untuk menjadi profesional di bidang manajemen penerbangan
Profesi dan Karir Lulusan D3 Manajemen Transportasi Udara dapat bekerja dan berkarir sebagai :
Town Office & Sale Agents
a. Reservations Dapat membukukan penumpang secara manual dan dengan komputer (Computer Resevation System), Dapat merevisi rencana perjalanan menurut kebutuhan (Cancelling, rebooking, reconfirm PNR), Dapat melayani kebutuhan supplementary (SPML, VGML, dll), Dapat mengatur seat selection (Smoking, Non Smoking, BSCT, WCHR, dll).
b. Ticketing Dapat membuat (issued) tiket secara manual maupun TAT (domestik dan internasional), Dapat menghitung tarif secara manual maupun TAT (domestik dan internasional).
Ground Handling
a. Load Control Dapat membuat Load Sheet secara manual, Dapat membuat Loading Unloading Instruction, Dapat membuat Loading Message dan Copam.
b. Ramp Handling Dapat melaksanakan prosedur Loading Unloading, Dapat mengerjakan tata cara menggunakan GSE, Dapat menunjukkan Catering Uplift, Dapat menunjukkan tata cara kegiatan Ramp (Block On, Block Off, dll), Dapat melaksanakan pekerjaan tata laksana yang terkait dengan kedatangan dan keberangkatan pesawat
Lost and Found
dapat mengurus Baggage Tracing dan Irregularities Baggage (domestik dan internasional).
a. Check In dapat melaksanakan prosedur Check-In secara manual (domestik dan internasional), dapat membaca dan memeriksa Travel Document sesuai dengan TIM, dapat mengurus barang/dokumen kelompok Free Baggage Allowance, Excess Baggage, dan Unaccompanied Baggage, dapat mengurus Check-In untuk Irregularities Passenger (UM, WCHR, dll),
b. Passenger Service dapat melayani penumpang yang berangkat dan datang (Boarding, Transit Passenger, VIP Passenger, dll),
c. Air Cargo (out going, incoming, transit, dan consolidated), dapat membuat Airwaybill (AWB, SMU), dapat membuat Manifest Cargo (Pre-manifest, NOTOC), dapat mengurus Build Up Cargo (instruction, ULD),dapat menghitung Tariff Cargo ( domestik, internasional), dapat menghitung Irregularities Cargo dan Special Cargo (klasifikasi, penerimaan, pelaporan), dapat melaksanakan reservasi dan mengurus Message Cargo secara manual (tracing, claim), dapat mengurus Consolidated Cargo (House of AWB), dapat mengurus Tracing dan Transhipment Cargo.
d. Flight Operation, Briefing Offices, dapat menguraikan dan menjelaskan tugas dan mekanisme kegiatan FLOPS, dapat membuat flight plan, flight approval, flight clearance, flight release (dispatch), NOTAM, fuel plan, Dispatcher, dapat menguraikan dan menjelaskan tugas dan mekanisme kegiatan dispatcher, dapat mengisi ramp checklist.
e. Financial Controll, dapat menunjukkan cara menghitung biaya operasi perusahaan angkutan udar, dapat menunjukkan cara menghitung pendapatan perusahaan angkutan udara.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]