Program Studi Kebidanan - D3

Tentang Kebidanan D3 - Universitas Muhammadiyah Tangerang

Program studi Kebidanan Universitas Muhammadiyah Tangerang terus-menerus mengkaji aspek input, proses dan output penyelenggaraan program dalam rangka menyesuaikan diri dengan perkembangan ilmu, teknologi dan masyarakat. Kajian tersebut diperlukan untuk menilai sampai sejauh mana program studi mampu menampilkan kinerjanya. Hasil kajian ini juga sangat bermanfaat untuk menyempurnakan dan mempertajam visi, misi, sasaran dan tujuan program studi sehingga senantiasa sesuai dengan perkembangan ilmu, teknologi, dan masyarakat serta sesuai dengan tuntutan dunia kerja.

Visi Program Studi

Menghasilkan lulusan bidan yang kompeten, berbasis Islami dan unggul dalam bidang komplementer khususnya Prenatal Yoga di tingkat Nasional pada tahun 2025.

Misi Program Studi

1. Menyelenggarakan pengajaran dan pendidikan kebidanan dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak.
2. Meningkatkan kemampuan dosen dalam bidang kebidanan melalui pendidikan secara akademik baik formal maupun non formal.
3. Meningkatkan kompetensi lulusan dalam pengaplikasian asuhan kebidanan dibidang komplementer khususnya prenatal yoga.
4. Melaksanakan penelitian, pengkajian, dan perkembangan keilmuan tentang metode kebidanan komplementer untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak di masyarakat.
5. Menyelenggarakan dan mengembangkan pengabdian kepada masyarakat sesuai perkembangan teknologi dalam pelayanan pemberdayaan masyarakat.
6. Melaksanakan Al-Islam Kemuhammadiyahan di bidang kebidanan dalam lingkup kesehatan ibu dan anak.
7. Memajukan program studi D-III Kebidanan sebagai institusi yang unggul di tingkat Nasional khususnya dalam prenatal yoga.

Kompetensi Dasar Program Studi

1. Lulusan ahli madya yang mampu memahami berbagai teori dan konsep kesehatan/kebidanan, serta mampu menerapkannya dalam praktek dengan menjunjung tinggi nilai-nilai norma, moral, agama etika umum dan etika profesi.
2. Lulusan ahli madya yang mampu dalam menganalisis masalah-masalah kebidanan secara kritis dan konstruktif.
3. Lulusan ahli madya yang mampu melakukan penelitian dalam rangka pengembnagan ilmu dan membuat rekomendasi kebijakan dalam rangka memecahkan masalah kebidanan dengan menjunjung tinggi nilai-nilai ilmiah.