Program studi diploma tiga kebidanan merupakan pendidikan vokasional dalam program pendidikan tinggi kebidanan.Tujuan dari pendidikan pada program diploma tiga kebidanan adalah mempersiapkan peserta didik untuk memiliki kemampuan dalam melaksanakan pekerjaan yang bersifat rutin, secara mandiri dalam pelaksanan tanggung jawab pekerjaannya.Lulusan pada program studi diploma tiga kebidanan diberi gelar akademik Ahli Madya Kebidanan (A.Md.Keb).
Adapun tahapan pendidikan yang ditempuh oleh mahasiswa Program Studi Diploma Tiga Kebidanan adalah tahun pertama menguasai ilmu-ilmu dasar dan keterampilan dasar yang melandasi praktik dan pada akhir tahun pertama mampu memperagakan asuhan kehamilan pada tingkat skill lab. Tahun kedua menguasai asuhan kebidanan pada masa kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir, neonatus, bayi, balita sehat, Kesehatan reproduksi, keluarga berencana, deteksi dini dan kegawatdaruratan pada tingkat skill lab dan praktik langsung di fasilitas pelayanan kesehatan dengan bimbingan penuh. Tahun ketiga menguasai asuhan kebidanan dasar pada masa kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir, neonatus, bayi, balita sehat, kesehatan reproduksi, keluarga berencana, deteksi dini dan kegawatdaruratan pada tingkat fasilitas pelayanan kesehatan dan komunitas sebagai kandidat ahli madya dengan bimbingan terbatas/ sesaat.
Jumlah SKS total yang harus ditempuh sesuai dengan kurikulum program studi diploma tiga kebidanan Unika Santu Paulus Ruteng adalah 115 sks dengan rincian mata kuliah wajib sebanyak 8 SKS, mata kuliah wajib Program Studi D III Kebidanan sebanyak 89 SKS dan mata kuliah penciri institusi dan prodi sebanyak 18 SKS.
Proses pembelajaran di Program Studi Diploma Tiga Kebidanan dilakukan melalui kegiatan perkuliahan tatap muka, daring/zoom, bimbingan individual, bimbingan kelompok, praktikum di laboratorium, praktik di komunitas dan praktik klinik di Rumah Sakit, Klinik, Puskesmas dan Puskesmas Pembantu. Untuk memastikan ketercapaian tujuan-tujuan pembelajaran maka selalu diadakan evaluasi pembelajaran yang dibuat oleh setiap dosen pengasuh mata kuliah baik evaluasi keterampilan klinik maupun evaluasi pengetahuan.
Menjadi program studi kebidanan yang menghasilkan lulusan bidan yang kompeten dan unggul dalam pemberdayaan masyarakat bidang layanan gizi kesehatan reproduksi perempuan berlandaskan cinta kasih.
Pemberi asuhan kebidanan (care provider) yaitu: Ahli Madya Kebidanan berperan sebagai pemberi asuhan kebidanan esensial pada kehamilan, persalinan dan bayi baru lahir, nifas, KB, bayi, balita dengan melibatkan keluarga dan masyarakat pada kondisi normal, melakukan deteksi dini dan penanganan awal kegawatdaruratan sesuai standar operasional prosedur (SOP) dan kode etik profesi pada tatanan pelayanan kesehatan serta mengutamakan pemberdayaan masyarakat dalam bidang layanan gizi kesehatan reproduksi perempuan
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]