Tenaga Bidan adalah tenaga medis terdidik yang mempunyai peran yang sangat penting dalam meningkatkan standar kesehatan masyarakat, khususnya Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Peran bidan sebagai penasehat, konsultan sekaligus praktisi dalam penanganan ibu hamil sampai persalinan menjadikannya sebagai salah satu ujung tombak penekanan angka kematian ibu melahirkan dan atau bayi yang baru dilahirkan. Untuk dapat berperan profesional seorang bidan harus mendapatkan bekal pendidikan yang komprehensif, baik dalam hal teori dan utamanya dalam praktek. Selain di laboratorium, praktek juga dilakukan di Rumah Sakit, Puskesmas dan Praktek Mandiri Bidan (PMB) di wilayah Kabupaten Subang yang telah menjalin kerjasama dengan Universitas Bhakti Kencana Subang. Untuk lebih meningkatkan ketrampilan praktis, kegiatan praktek dilakukan mulai semester II sampai semester Akhir. Sebagai jaminan kualitas, sebelum diterjunkan ke lapangan, siswa praktek diharuskan lulus ujian skill lab dengan metode OSCE.
Dalam memberikan pelayanan pada tiap tatanan pelayanan, diperlukan kompetensi, yaitu kompetensi klinis dan kompetensi non klinis. Kompetensi klinis adalah kompetensi bidan dalam praktik kebidanan. Sedangkan kompetensi non klinis meliputi: filosofi bidan, cara berfikir, komunikasi, kepemimpinan serta semua tampilan bidan yang berasal dari hati dan intuisi yang meliputi: kesabaran, keikhlasan, simpati, empati serta memperhatikan hak-hak yang harus diterima oleh pasien dan mitra kerja tim.
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam pelayanan kebidanan serta tuntutan kebutuhan masyarakat, adanya era globalisasi serta upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui upaya mendekatkan pelayanan klinis spesialistik untuk akselerasi penurunan angka kematian ibu dan anak sehingga orientasi pendidikan senantiasa berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi kebidanan, evidence based, kebutuhan masyarakat, era globalisasi serta tujuan pembangunan kesehatan.
Menjadikan Univeritas Bhakti Kencana Subang yang menghasilkan lulusan unggul dalam kebidanan komunitas tahun 2023 di bidang kesehatan untuk meningkatkan kualitas bangsa Indonesia
Program Studi Pendidikan Bidan Universitas Bhakti Kencana Subang akan menghasilkan lulusan bidan yang mempunyai peran dan ciri sebagai :
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]