Program Studi
Pendirian Program Studi Diploma 3 Gizi Poltekkes Kemenkes Bandung berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.355/E/O/2012 tanggal 10 Oktober 2012 tentang Alih Bina Penyelenggaraan Program Studi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan dari Kementerian Kesehatan R.I kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Penyelenggaraan pendidikan secara operasional dikelola oleh Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Bandung. Hasil penilaian akreditasi Prodi oleh LAMPTKes tahun 2019 didapatkan peringkat A dengan nilai 368 dengan SK Nomor: 0574/LAM-PTKes/Akr/Dip/IX/2019, dan berlaku sampai tanggal 28 September 2024.
Program Studi D-3 Gizi yang unggul dalam pengembangan produk gizi dan diet dengan memanfaatkan teknologi terapan, berkarakter, dan berwawasan Internasional.
Makna:
Unggul
Kompeten dan kompetitif dalam mengembangkan produk gizi dan diet untuk mengoptimalkan status gizi dan kesehatan masyarakat.
Pengembangan produk gizi dan diet
Menghasilkan karya cipta produk makanan/diet/alat/media gizi berbasis sumberdaya lokal dengan memanfaatkan teknologi terapan.
Berkarakter
Sikap kerja yang melayani dengan hati, kejujuran, kepemimpinan, bekerja dalam tim, dan nutripreneurship.
Berwawasan Internasional
Berorientasi pada standar internasional.
1. Menyelenggarakan pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang berkarakter dan unggul dalam pengembangan produk gizi dan diet.
2. Mengembangkan penelitian gizi dengan memanfaatkan teknologi terapan.
3. Meningkatkan mutu implementasi pengabdian kepada masyarakat.
4. Menjalin kerjasama dengan stakeholder nasional dan internasional untuk pelaksanaan tri dharma Perguruan Tinggi.
Pendidikan D-3 Gizi Poltekkes Kemenkes Bandung menghasilkan Ahli Madya Gizi yang religius dan berkarakter dalam melaksanakan tugas sebagai Nutrisionis. Lulusan pendidikan D-3 Gizi Poltekkes Kemenkes Bandung mempunyai kompetensi sebagai Pelaksana Asuhan Dietetik, Pelaksana Kegiatan Program Gizi Masyarakat, Pelaksana Pelayanan Gizi Institusi, Asisten Peneliti, dan kompetensi unggulan sebagai Pengembang Produk Gizi dan Diet.
ITB Innovation Park seharga 397 milyar rupiah untuk kolaborasi antara inovator dan industri atau siapapun yang membutuhkan produk inovasi
...
Jurusan atau program studi ini hanya bisa didapat di sebuah perguruan tinggi negeri.
[Baca Selengkapnya]Jurusan paling populer bisa dikatakan jurusan yang hampir selalu ada di seluruh perguruan tinggi.
[Baca Selengkapnya]Kualitas kampus bisa juga dilihat dari jumlah jurusan atau program studi S3 atau doktoral yang ada di kampus tersebut.
[Baca Selengkapnya]Program studi dan jurusan sebenarnya sama saja.
[Baca Selengkapnya]